Kapan Lagi Nonton Teater Musikal Bisa Sambil Joget Dangdut?

Nuya melanjutkan, "Dalam kasus ini, ada jembatan dari seni tradisional ke modern dan jembatan dari penonton digital ke penonton offline, ke penonton panggung. Itu potensi sangat besar yang aku lihat, apalagi teman-teman di sini (para pemain) influence-nya luar biasa."

"Jadi, harapannya akan membawa ombak penonton-penonton baru ke teater, meramaikan industri musikal di Indonesia," imbuhnya.

Mengamini itu, Program Manager www.indonesiakaya.com, Billy Gamaliel, percaya bahwa "Musikal Dangdut: Kukejar Kau Sayang" dapat menghidupkan musik dangdut dengan cara yang berbeda. "Dengan sentuhan modern, gaya yang relevan dengan berbagai lapisan masyarakat, terutama generasi muda, digarap dengan menarik dan segar, juga bisa jadi satu sajian yang memberi perspektif seni petunjukan yang berbeda."

Cerita yang diangkat, menurut dia, dekat dengan masyarakat, tapi dikemas sedemikian rupa untuk menyajikan perspektif yang segar. "Semoga ini tidak hanya bisa menghibur, tapi juga menginspirasi para pecinta seni, penikmat seni, dan pelaku seni untuk bisa sama-sama menghidupkan seni petunjukan dengan berbagai ide kreatif."

Satu lagi yang menarik, menurut Billy, bahwa ini adalah panggung musikal pertama bagi beberapa pihak yang terlibat. "Akhirnya, pelakunya semakin banyak, dan dari sini, pastinya jadi salah satu bentuk audience development untuk yang mengapresiasi seni petunjukan, jadi semakin luas dan semakin besar."

Salah dua yang perdana terjun ke panggung musikal adalah Ganta dan Bondol JPG. Masing-masing berperan sebagai Gugun, sahabat karakter utama, Ica, yang dibawakan Nada Novia, dan Lilis Sulilis, seorang penyiar radio.

Ganta mengaku sangat menikmati masa-masa latihan, karena menemukan lingkaran yang mempunyai energi serupa dengannya. "Latihannya seru, bisa belajar banyak hal baru, karena ini musikal pertama aku," ia bercerita.

Bondol sepakat dengan itu. Ia menyebut, karena ini pengalaman pertamanya main teater musikal, ia harus fokus, terutama dalam menghafal dialog. "Tapi seluruh prosesnya benar-benar senang, ketawa, dan have fun," imbuhnya.

Sementara itu, Nada mengatakan bahwa bernyanyi dalam cengkok dangdut merupakan tantangan terbesar yang harus dilaluinya. "Karena aku belum pernah nyanyi lagu dangdut," kata dia.

Nada mengatakan bahwa ia acap kali membedah karakter lewat diskusi-diskusi bersama sutradara. "Karena Ica nih pick me ya. Gue pribadi enggak suka sama karakter Ica, karena pick me, tapi di sini bagaimana gue justru didukung buat jadi pick me," katanya seraya tertawa.

"Musikal Dangdut: Kukejar Kau Sayang" bercerita tentang ambisi Ica bertemu idolanya Bang Jay yang merupakan penyanyi dangdut papan atas. Tidaklah mudah bagi Ica untuk mewujudkan mimpinya, karena statusnya yang merupakan seorang asisten rumah tangga.

Hingga suatu saat, terdengar kabar di media bahwa manajemen Bang Jay mengadakan giveaway tiket gratis konser turnya beserta meet and greet yang kebetulan akan singgah di kota tempat Ica tinggal. Kesempatan ini Ica manfaatkan sebaik mungkin dengan mulai merancang rencana yang dibantu sahabat-sahabatnya: Yeyen, Gugun dan Wendy

Akhirnya, Ica memenangkan sayembara tersebut. Tanpa disangka, upaya Ica bertemu sang idola ternyata memutar balikan kehidupannya.

Teater musikal ini akan pentas pada 29 November hingga 1 Desember 2024 di Graha Bhakti Budaya, Taman Ismail Marzuki, Jakarta Pusat. "Tiketnya sudah bisa dibeli di tiket.com," kata Nuya. Harganya mulai dari Rp299 ribu sampai Rp559 ribu.