Sukses

Misteri Lemari Baju Kate Middleton untuk Koleksi Busana Ikoniknya Selama Ini

Sebagai ikon gaya kerajaan, Putri Wales dikenal dengan koleksi bajunya yang berlimpah. Namun, bagaimana cara dia menyimpan dan mengatur koleksi mewahnya?

Liputan6.com, Jakarta - Kate Middleton telah menjadi ikon gaya kerajaan selama 13 tahun pernikahannya dengan Pangeran William. Dari sepatu hak tinggi yang tak terhitung jumlahnya hingga gaun yang berlimpah, Putri Wales terlihat dalam berbagai gaya yang sempurna, mulai dari pakaian sehari-hari hingga potongan bespoke mewah.

Seringnya tampil di publik, tidak heran bila ia memiliki banyak koleksi busana, termasuk rancangan desainer. Namun, penggemar kerajaan bertanya-tanya di mana dia menyimpan koleksi baju desainernya yang tak terhitung jumlahnya.

Mengutip Hello, Senin (18/11/2024), faktanya, lemari baju ibu dari tiga anak ini tidak pernah diumumkan secara resmi oleh istana. Dipercaya bahwa dia menyimpan banyak pakaian formalnya di Kastil Windsor, meskipun hal ini belum dikonfirmasi.

Penggemar kerajaan mungkin membayangkan bahwa calon Ratu Inggris itu memiliki lemari pakaian yang sangat besar di suatu tempat yang penuh dengan pakaian dan aksesori. Sebaliknya, stylist Putri sebenarnya banyak meminjam pakaian dari desainer dan mengembalikannya setelah dipakai.

Karena protokol, penata gaya kerajaan tidak diperbolehkan menerima pakaian hadiah, sehingga mereka menggunakan pendekatan meminjam dan mengembalikan. Namun, bukan berarti dia tidak memiliki pakaian sendiri.

Istri William dapat membeli pakaian dari uang yang diberikan kepadanya oleh Raja Charles melalui Duchy of Cornwall. Meskipun angka-angka ini dijaga kerahasiaannya, pada 2012 dilaporkan bahwa Kate telah menghabiskan 55 ribu poundsterling (sekitar Rp1,1 miliar) untuk pakaian pada tahun fiskal tersebut.

2 dari 4 halaman

Daur Ulang Busana

Tentu saja, meminjam dan mengembalikan pakaian adalah pendekatan yang lebih ramah lingkungan dan hemat untuk berpakaian, dan yang lebih penting, anggota kerajaan ini tidak keberatan untuk memakai ulang pakaian yang sama di acara publik. Ibu Pangeran George mendaur ulang gaun Catherine Walker kobaltnya yang cantik dari Commonwealth Day Service pada 2022 saat menghadiri misa Minggu Paskah pada 2023.

Dia membedakan penampilannya dengan mengganti ikat kepala yang berani dengan topi dan menukar anting-anting gantungnya. Menantu perempuan Raja mengenakan kembali gaun Elie Saab A-line yang paling rumit dari Ascot 2019 saat dia menghadiri pesta taman pada 2023.

Kate Middleton juga mendaur ulang busananya saat tampil di karpet merah BAFTA Awards 2023. Ia mengkreasikan one-shoulder flowy dress putih karya Alexander McQueen yang merupakan koleksi lamanya yang dikenakannya saat menghadiri BAFTA Awards 2019.

Dalam penampilan karpet merah pertamanya sebagai Putri Wales, Kate memasangkan gaun putihnya dengan sarung tangan opera hitam dan sepatu emas. Edisi tahun ini menandai kembalinya Pangeran dan Putri Wales ke BAFTA Awards sejak pandemi COVID-19.

3 dari 4 halaman

Hadir di Publik 2 Hari Berturut-turut

Kate Middleton kembali tampil di publik pada Minggu, 10 November 2024, setelah sehari sebelumnya juga menghadiri acara resmi Kerajaan Inggris. Ia muncul di balkon Kementerian Luar Negeri yang menghadap ke Cenotaph selama upacara tahunan Remembrance Sunday, didampingi Duchess of Edinburgh Sophie.

Itu adalah penampilan publik Kate beruntun selama dua hari berturut-turut pertama setelah ia menyelesaikan pengobatan kankernya. Berbalut busana hitam sebagai tanda penghormatan kepada para pahlawan gugur di Angkatan Bersenjata, istri Pangeran William tampil menawan dengan mantel Catherine Walker berkancing yang dihiasi pita beludru hitam.

Rambut cokelat Putri Kate yang berkilau disanggul rapi, ditutup dengan topi beludru hitam yang dihiasi kerudung sangkar yang indah. Kerudung duka memiliki makna simbolis dan praktis. Kerudung ini dipakai oleh mereka yang sedang berduka dan biasanya dibuat dari renda, tulle, atau bahan jaring halus yang memungkinkan seseorang untuk melihat melalui kerudung, sekaligus menyembunyikan air mata.

Ibu tiga anak itu memadukan busana monokromatiknya dengan anting-anting Bahrain Pearl Drop Earrings yang dulunya milik mendiang Ratu Elizabeth II. Mutiara sering disebut sebagai perhiasan duka, sebuah tradisi yang berasal dari zaman Ratu Victoria.

4 dari 4 halaman

Pakai Kembali Cincin Lamaran Ikonis

Saat ia tampil pada acara Festival of Remembrance di Royal Albert Hall, London, pada Sabtu, 9 November 2024, ibu tiga anak itu tampil mengenakan busana serba hitam sebagai penghormatan bagi mereka yang gugur dalam perang. Mengutip People, Minggu, 10 November 2024, ia memadukan gaun hitam dengan rok lebar selutut dan stoking hitam dan sepatu hak yang serasi.

Ia juga membawa clutch perca. Tampilannya semakin memesona dengan gaya rambut berombak yang dibelah pinggir untuk menunjukkan anting mutiara Collingwood yang diduga sebelumnya dimiliki Putri Diana.

Kate juga melengkapi penampilannya dengan koleksi lama dari kotak perhiasannya, yakni, kalung mutiara Nura dari label perhiasan Inggris Monica Vinader, serta pin poppy dan bros Fleet Fire Arm-nya. Ia diangkat Commodore-in-Chief of the Fleet Air Arm sejak 2023 dan mengenakan pin bersayap emas dengan poppy-nya pada hari peringatan tersebut.

Dalam kesempatan itu, Kate terlihat kembali memakai cincin pertunangan bermata safir biru setelah ia beberapa kali mencopotnya dalam beberapa kesempatan, termasuk saat mengumumkan bahwa proses kemoterapinya telah selesai dijalani. Pakar berpendapat hal itu dilakukannya karena pengaruh pengobatan kanker yang dijalaninya.

Video Terkini