Liputan6.com, Jakarta - Top 3 Berita Hari Ini tentang Kate Middleton mulai kembali ke rutinitasnya sebagai anggota senior Kerajaan Inggris. Terbaru, Istana Buckingham mengonfirmasi bahwa Putri Wales akan tampil bersama Pangeran William minggu depan, menyambut Emir Qatar, Sheikh Tamim bin Hamad Al Thani di Istana Kensington pada Selasa, 3 Desember 2024.
Itu merupakan kunjungan kenegaraan kedua yang dituanrumahi Raja Charles III tahun ini, setelah kunjungan Kaisar Jepang Naruhito dan Permaisuri Masako pada Juni 2024. Kate dan William akan ikut serta dalam prosesi kereta kuda menuju Horse Guards Parade tempat Emir akan menerima sambutan seremoni sebelum bertemu Raja dan Ratu Inggris.
Baca Juga
Top 3 Berita Hari Ini: Pangeran George Gantikan Pangeran Harry dalam Tradisi Natal Kerajaan Inggris
Top 3 Berita Hari Ini: Emak-Emak Paksa Penumpang Tukar Kursi Pesawat dengan Anaknya, Niat Mempermalukan Berujung Dipermalukan
Top 3 Berita Hari Ini: Tiru Jokowi, Gibran Rakabuming Buat Konten Nyeleneh dengan Lagu Dangdut Viral
Meski Kate akan terlibat dalam kegiatan siang hari, ia tidak akan menghadiri jamuan kenegaraan di Istana Buckingham malam harinya. Berita kedua yang banyak diminati adalah tentang publikasi panduan perjalanan, Fodor, kembali merilis daftar anual Fodor's No List, dan menunjuk Bali sebagai salah satu destinasi paling tidak layak dikunjungi pada 2025.
Advertisement
Alasannya? Pulau Dewata dianggap belum menuntaskan masalah sampah yang menahun. Setiap tahun, Fodor's No List bertujuan menyoroti destinasi yang popularitasnya menurun drastis. "Namun, beberapa destinasi wisata yang sangat didambakan ini tergerogoti beban popularitasnya sendiri," kata Fodor.
Faktor kunci dalam tantangan ini, kata mereka, sering kali adalah kecenderungan pemerintah memprioritaskan pengalaman wisatawan daripada kesejahteraan penduduk setempat. Berita ketiga yang banyak menarik perhatian adalah tentang seorang perempuan dilaporkan meninggal dunia setelah menjalani prosedur laser untuk menghilangkan tanda lahir di kulitnya.
Prosedur itu dilakukannya di Rumah Sakit Dermatologi Jinmen, Tianjin, China. Liu (27) menjalani tindakan laser ke-10 pada 21 Oktober 2024. Ia meninggal 10 hari kemudian pada 31 Oktober 2024.
Prosedur ini umumnya melibatkan pengarahan gelombang pendek sinar laser langsung ke permukaan kulit untuk menghilangkan noda, seperti bintik-bintik, kerutan, bahkan tato. Pada 21 Oktober 2024, selama perawatannya, seorang dokter mengoleskan krim anestesi padanya. Untuk lebih lengkapnya simak Top 3 Berita Hari Ini berikut ini.
Mengapa Publik Tak Akan Melihat Kate Middleton Kenakan Tiara Kerajaan Tahun Ini?
Â
Perlahan tapi pasti, Kate Middleton kembali ke rutinitasnya sebagai anggota senior Kerajaan Inggris. Terbaru, Istana Buckingham mengonfirmasi bahwa Putri Wales akan tampil bersama Pangeran William minggu depan, menyambut Emir Qatar, Sheikh Tamim bin Hamad Al Thani dan istri pertamanya, Sheikha Jawaher bint Hamad bin Suhaim Al Thani, di Istana Kensington pada Selasa, 3 Desember 2024.
Itu merupakan kunjungan kenegaraan kedua yang dituanrumahi Raja Charles III tahun ini, setelah kunjungan Kaisar Jepang Naruhito dan Permaisuri Masako pada Juni 2024. Kate dan William akan ikut serta dalam prosesi kereta kuda menuju Horse Guards Parade tempat Emir akan menerima sambutan seremoni sebelum bertemu Raja dan Ratu Inggris.
Bali Jadi Destinasi Tidak Layak Dikunjungi pada 2025, Krisis Sampah Disorot
Â
Publikasi panduan perjalanan, Fodor, kembali merilis daftar anual Fodor's No List, dan menunjuk Bali sebagai salah satu destinasi paling tidak layak dikunjungi pada 2025. Alasannya? Pulau Dewata dianggap belum menuntaskan masalah sampah yang menahun.
Setiap tahun, Fodor's No List bertujuan menyoroti destinasi yang popularitasnya menurun drastis. Lokasi-lokasi ini populer karena alasan yang tepat—menakjubkan, menarik, dan penting secara budaya. Namun, beberapa destinasi wisata yang sangat didambakan ini tergerogoti beban popularitasnya sendiri," kata Fodor, dikutip dari situs webnya, Rabu, 27 November 2024.
Kisah Perempuan Meninggal 10 Hari Setelah Jalani Prosedur Laser untuk Hilangkan Tanda Lahir
Â
Seorang perempuan dilaporkan meninggal dunia setelah menjalani prosedur laser untuk menghilangkan tanda lahir di kulitnya. Prosedur itu dilakukannya di Rumah Sakit Dermatologi Jinmen, Tianjin, China, lapor South China Morning Post, dikutip dari Mothership, Rabu, 27 November 2024.
Liu (27) menjalani tindakan laser ke-10 pada 21 Oktober 2024. Ia meninggal 10 hari kemudian pada 31 Oktober 2024. Prosedur ini umumnya melibatkan pengarahan gelombang pendek sinar laser langsung ke permukaan kulit untuk menghilangkan noda, seperti bintik-bintik, kerutan, bahkan tato.
Â