Liputan6.com, Jakarta - Sebagai salah satu wisata di Lampung yang tak boleh terlewatkan, Gunung Betung juga merupakan salah satu objek wisata andalan masyarakat Lampung. Dengan ketinggian 1.240 meter di atas permukaan laut (mdpl), udara sejuk di gunung ini dapat menjadi penghilang lelah sejenak.
Mengutip Shelter Jelajah, Jumat (13/12/2024), Gunung Betung berlokasi di Gedong Tataan, Kabupaten Pesawaran, Provinsi Lampung. Administratif, kawasan ini masuk dalam beberapa kecamatan yaitu Padang Cermin, Way Lima, Kedondong, dan Gedong Tataan.
Baca Juga
Pendaki bisa menjelajahi kecantikan alam Lampung melalui pendakian ini. Temukan juga keunikan setiap kecamatan yang terlibat dalam perjalanan.
Advertisement
Tak hanya mendaki, Gunung Betung menyajikan beragam kegiatan menarik bagi para penjelajah. Setelah menaklukkan puncaknya, Anda dapat menikmati keindahan alam sekitar sambil melakukan kegiatan seru lainnya seperti kemping, menjelajahi hutan, maupun pergi ke air terjun yang dekat dari gunung tersebut.
Masih banyak hal mengenai Gunung Betung selain lokasi maupun ketinggiannya. Berikut enam fakta menarik Gunung Betung yang dirangkum dari berbagai sumber.
1. Akses Menuju Lokasi
Kawasan Gunung Betung di Bandar Lampung cukup mudah dicapai. Jaraknya masih dekat dengan pusat kota yaitu 15 km. Jarak ini bisa pendaki tempuh dalam waktu sekitar 30 menit, tapi ini hanya perjalanan sampai ke lokasi parkirannya saja. Setelah itu, Anda harus masih berjalan kaki untuk sampai ke basecamp dan puncak Gunung Betung.
2. Jalur Pendakian
Terdapat dua jalur pendakian yang bisa Anda pilih untuk mencapai Gunung Betung, yakni jalur Desa Talang Mulya atau Desa Wiyono. Tak ada perbedaan yang mencolok dari dua jalur tersebut. Jadi jalur manapun yang dipilih, Anda akan menemukan jalanan yang sebagian besarnya berupa tanah dan batuan.
Tapi jangan khawatir karena sepanjang perjalanan Anda akan disuguhi pemandangan alam yang indah, sehingga perjalanan akan terasa menyenangkan. Jika lelah mulai terasa, Anda bisa beristirahat di beberapa warung yang milik warga setempat.
3. Keberadaan Batu Lapis yang Dianggap Keramat
Mengutip dari laman Superlive, Jumat (13/12/2024), Gunung Betung memiliki beberapa cerita mistis yang berkembang di masyarakat setempat. Meski begitu, pesona alamnya bisa menjadi obat mujarab untuk menghilangkan rasa takut. Ada banyak pohon rindang yang membentuk pemandangan indah dan sayang buat dilewatkan.
Disebutkan bahwa Batu Lapis yang ada di gunung ini masih berhubungan dengan hal-hal yang berbau mistis. Nama Batu Lapis sendiri diambil dari tekstur batu ini yang berlapis-lapis. Ukurannya cukup besar dan banyak yang menganggapnya sebagai batu keramat. Namun bagi pendaki, batu ini sangat menarik untuk dijadikan sebagai objek foto.Â
Advertisement
4. Punya 17 Air Terjun
Selain pepohon dengan hutannya yang lebat serta batu yang dianggap mistis, di Gunung Betung juga terdapat 17 air terjun dengan ketinggian dan ciri khas yang berbeda-beda. Seperti, Air Terjun Pemandian Bidadari yang bisa pendaki temukan tak jauh dari puncak Gunung Betung.
Untuk sampai ke air terjun ini, Anda harus menempuh perjalanan sekitar 20 menit dari pos pendaftaran. Semua rasa lelah yang Anda rasakan pasti akan hilang saat tiba di air terjun Pemandian Bidadari. Sementara itu, air terjun lainnya tak bisa dikunjungi karena jaraknya terlalu jauh.
5. Peninggalan Sejarah dari Zaman Belanda
Menurut cerita warga setempat, di zaman penjajahan Belanda dulu, Gunung Betung merupakan tempat pelarian sebagian Aulia yang ada di Lampung. Salah satu Aulia yang ada di dalam pelarian tersebut adalah Sultan Alamsyah. Hal tersebut dibuktikan dengan keberadaan makam keramat yang dipercaya oleh warga setempat sebagai makam Aulia itu.Â
6. Lokasi Kemping di Gunung Betung
Gunung Betung ini jadi salah satu tujuan gunung favorit pendaki lho. Selain puncaknya yang tidak terlalu tinggi, jalur pendakiannya pun disebut tidak terlalu sulit.
Selain mendaki, wisatawan bisa berkemah untuk lebih merasakan kesejukan hawa pegunungan. Perlu diketahui, terdapat dua camp yang disediakan di jalur pendakian ke gunung ini.
Bagi pendaki yang ingin bisa sampai di camp 1 cukup menempuh perjalanan selama 2-3 jam saja. Sedangkan jarak antara camp 1-2 hanya sekitar 30 menit. Camp ini sebagai tempat beristirahat untuk para pendaki yang ingin beristirahat atau camping.
Tapi sayang jika hanya kemping, Anda juga harus mencapai puncaknya. Sebab dari atas akan terlihat hamparan lampion Kota Lampung. Saat mendaki gunung nan indah ini pendaki yang merasa lelah atau tidak kuat berjalan dapat menyewa jasa ojek untuk sampai ke atas gunung. Tentu ini sangat memudahkan pengunjung untuk menikmati panorama alam gunung yang tersaji.
Advertisement