Sukses

6 Sajian Natal Unik di Berbagai Negara, dari Kue Batang Kayu sampai Makanan Mirip Lemper

Tiap negara punya hidangan atau sajian Natalnya masing-masing yang disantap bersama keluarga dan orang-orang terdekat.

Liputan6.com, Jakarta - Hari Raya Natal adalah momen yang dirayakan dengan berbagai tradisi, termasuk sajian kuliner khas yang unik dari berbagai negara. Tiap negara tentu punya hidangan khas Natalnya masing-masing yang disantap bersama keluarga dan orang-orang terdekat.

Hidangan-hidangan tersebut biasanya lebih istimewa bahkan unik, baik dari bahannya maupun tampilannya. Dilansir dari beragam sumber, berikut enam sajian Natal yang unik dari beberapa negara.

1. Bûche de Noël (Prancis)

Di Prancis, hidangan Natal identik dengan Bûche de Noël, yaitu kue berbentuk batang kayu. Melansir Times of India, kue berbentuk unik ini biasanya dibuat dari sponge cake yang digulung dengan krim dan dihias agar menyerupai kayu bakar. Tradisi ini berasal dari kebiasaan membakar kayu besar selama musim dingin.

2. Risalamande (Denmark)

Risalamande adalah puding nasi yang disajikan dengan saus ceri hangat. Dilansir dari Times Now, Senin, 23 Desember 2024, makanan ini biasanya disajikan sebagai penutup makan malam Natal. Uniknya, dalam tradisi Denmark, sebuah almond utuh disembunyikan di dalam puding, dan yang menemukannya akan mendapatkan hadiah spesial.

3. Pierogi (Polandia)

Di Polandia, Natal dirayakan dengan jamuan tradisional bernama Wigilia, yang menyajikan pierogi. Dilansir dari NPR, Pierogi adalah pangsit isi yang bisa berisi kentang, keju, atau buah-buahan khas Polandia.

Pada malam Natal, pierogi disajikan dengan isian khusus seperti kubis dan jamur untuk menghormati tradisi vegetarian Hidangan ini biasanya dimasak dengan cara direbus, lalu ditumis sampai berwarna keemasan dan disajikan dengan mentega serta bawang goreng yang harum.

4. Jullbord (Swedia)

Di Swedia, Natal dirayakan dengan jamuan besar bernama Julbord. Dikutip dari Forbes, Julbord merupakan istilah gabungan yang berasal dari kata "Jul" berarti Natal serta "Bord" berarti meja.

Hidangan ini mencakup berbagai makanan, seperti daging babi panggang, ikan haring acar, bakso, keju, kukusan kentang hangat, dan roti jahe. Semuanya disusun seperti hidangan prasmanan. 

2 dari 4 halaman

5. Tamales (Meksiko)

Makanan tradisional Meksiko, Tamales juga menjadi hidangan khas Natal. Mengutip Fox News, Tamales dibuat dari adonan jagung yang diisi dengan daging, keju, atau cabai, kemudian dibungkus daun jagung dan dikukus. Proses pembuatannya cukup unik dan menarik karena sering melibatkan seluruh anggota keluarga.

Makanan ini memiliki bentuk seperti lemper ini umumnya disajikan bersama dengan makanan dan minuman pendamping, seperti tomatillo salsa (saus salsa yang terbuat dari tomat) atau secangkir atole atau bubur jagung panas yang dicampur dengan sambal rumahan khas Meksiko.

6. Bibingka (Filipina)

Negara tetangga Indonesia yaitu Filipina juga punya sajian khas Natal. Salah satunya adalah Bibingka, kue khas Natal yang lembut dan enak. Kue ini cukup unik karena bahan utamanya tidak menggunakan tepung terigu, melainkan galapong atau beras ketan yang sudah difermentasi.

Mengutip TastingTable, Galapong dicampur dengan santan, air, garam, dan gula. Adonan dituang ke dalam loyang yang sudah dialasi dengan daun pisang untuk kemudian dipanggang sampai matang. Untuk membuat rasanya semakin nikmat, bibingka yang sudah matang diberi taburan gula halus dan dipanggang sekali lagi sampai gula berubah jadi karamel.

3 dari 4 halaman

Makan Sehat Saat Natal

Saat merayakan Hari Natal, seringkali kita dihadapkan pada hidangan lezat dan menggugah selera. Namun, penting untuk tetap memilih makanan yang sehat dan seimbang.

Hal harus dilakukan agar kalian dapat menikmati perayaan natal tanpa mengorbankan kesehatan. Dilansir dari kanal Regional Liputan6.com, berikut adalah beberapa tips dan penjelasan mengenai makanan sehat saat perayaan Natal.

1. Prioritas Sayur dan Buah-buahan

Saat menyantap hidangan Natal pilihlah hidangan yang kaya sayuran dan buah-buahan. Makanan itu seperti mengandung serat, vitamin, dan mineral penting.

Lebih banyak buah dalam hidangan kalian, semakin baik, karena warna yang berbeda menandakan nutrisi dan serat yang berbeda. Jadi prioritaskan memakan buah agar kesehatan kalian tetap terjaga saat merayakan Natal dan Tahun Baru.

2. Pilih Makanan Protein Tinggi

Makanan dengan protein yang tinggi, bisa menjadi pilihan sumber makanan berkualitas tinggi. Seperti daging tanpa lemak, ikan, dada ayam, atau opsi vegetarian seperti tahu, tempe, atau kacang-kacangan.Namun makanan dengan protein tinggi tersebut jangan dikonsumsi terlalu banyak. Makanlah secukupnya dengan mengurangi porsi yang biasanya.

4 dari 4 halaman

3. Lemak Sehat

Pilih makanan dengan lemak sehat seperti minyak zaitun, avokad, dan kacang-kacangan. Hindari makanan yang tinggi lemak jenuh dan trans. Mengonsumsi lemak jenuh berlebihan bisa meningkatkan kadar kolesterol dalam darah 'kolesterol jahat'. Lemak jenuh mampu meningkatkan risiko penyakit jantung dan pembuluh darah.

4. Porsi yang Terkendali

Makan dengan porsi yang terkendali merupakan praktik penting untuk menjaga kesehatan dan mencegah kelebihan konsumsi kalori. Pelajari tentang ukuran porsi yang dianjurkan untuk makanan tertentu.

Misalnya, satu porsi daging seharusnya tidak lebih besar dari ukuran telapak tangan Anda. Jika ada banyak hidangan yang ingin Anda coba, ambillah porsi kecil dari masing-masing.

5. Hindari Pemanis Buatan

Hindari makanan dan minuman yang mengandung gula tambahan berlebihan. Pilih pemanis alami atau pemanis buatan yang rendah kalori jika perlu.

Konsumsi gula berlebihan dapat menyebabkan resistensi insulin, yang merupakan langkah awal menuju diabetes tipe 2. Pemanis buatan juga telah dikaitkan dengan perubahan metabolisme gula darah.

Dengan memperhatikan pilihan makanan dan memilih dengan bijak, kamu tetap bisa menikmati perayaan Natal tanpa memikirkan masalah kesehatan. Selamat merayakan Natal yang sehat dan bahagia.

Video Terkini