Sukses

Bintang Dracin Zhao Lusi Akhirnya Buka Suara Usai Diduga Dipukuli dan Dilecehkan Bos

Zhao Lusi berkomentar tentang tuduhan pelecehan yang dialaminya, juga memberi rincian lebih mengejutkan.

Liputan6.com, Jakarta - Bintang drama China alias dracin Zhao Lusi akhirnya angkat bicara setelah masalah kesehatan dan tuduhan penganiayaan oleh perusahaannya ramai jadi sorotan. Menyusul kekhawatiran atas kesehatan sang aktris setelah terlihat di kursi roda, seorang teman membagikan unggahan yang mengungkap diduga tindakan kekerasan yang diterima Lusi.

Melansir Koreaboo, Kamis (2/1/2025), Lusi kini sedang vakum, tapi ia turun ke media sosial pada Rabu, 1 Januari 2025, untuk secara langsung berkomentar tentang tuduhan pelecehan yang dialaminya. Ia juga memberi rincian lebih mengejutkan.

Dalam sebuah surat yang dibagikan di Weibo, aktris tersebut pertama-tama meminta maaf atas keributan tersebut dan menyatakan bahwa ia perlu angkat bicara mengenai kondisi kesehatannya. Lusi menulis, "Ini adalah tanggapan pertama dan terakhir saya atas semua yang terjadi baru-baru ini."

"Saya dengan tulus meminta maaf karena telah menarik perhatian publik. Sebelum semua ini, saya tidak pernah membiarkan penyakit saya memengaruhi pekerjaan saya atau orang-orang di sekitar saya. Saya juga mengakui kekurangan saya sendiri."

"Saya selalu menganggap diri saya sebagai orang yang sabar, tapi selama setengah bulan terakhir, saya menyadari bahwa jauh di lubuk hati terdalam saya, saya tidak sebaik yang saya kira. Jadi, saya memang bertanggung jawab atas situasi tersebut."

"Profesi saya telah memberi saya lebih banyak bantuan dan dukungan daripada yang dapat saya bayangkan. Saya sangat bersyukur dan beruntung dan ini memungkinkan saya memahami semua kesalahpahaman yang saya hadapi," kata bintang dracin itu. 

 

2 dari 4 halaman

Mengaku Pernah Dilecehkan

Lusi juga mengungkap, "Saya sepenuhnya mendukung gagasan bahwa siapa pun dapat memilih karier yang mereka impikan kapan saja. Anda selalu memiliki hak untuk meninggalkan kesulitan dan kelelahan dari situasi Anda saat ini. Anda dapat berhenti kapan pun Anda mau; Anda bebas dan dapat menjadi pemberani."

"Pada saat yang sama, saya memahami bahwa setiap orang telah mengalami keluhan dan ketidakadilan karena saya telah mendengar terlalu banyak cerita yang mengerikan. Menurut saya, salah jika seseorang yang tidak menerima dukungan dibungkam sementara pelaku kekerasan semakin berani, terlepas dari profesi, usia, atau jenis kelaminnya."

"Sungguh konyol memaksa seseorang membuka kembali luka lama untuk membuktikan bahwa mereka tidak 'berpikir berlebihan,' 'tidak terlalu lemah,' atau 'tidak puas.' Tidak seorang pun kecuali dokter yang berhak menilai tingkat keparahan trauma seseorang atau menentukan apakah trauma tersebut termasuk penyakit atau tidak," ia menegaskan.

Setelah menjelaskan masalah kesehatan yang dialaminya selama bertahun-tahun, aktris tersebut mengungkap bahwa ia pernah dilecehkan seorang guru saat masih kecil. Ia pun secara langsung menyebutkan kejadian yang diungkap temannya. 

3 dari 4 halaman

Terungkap Lebih Banyak Detail

Zhao Lusi mengungkap lebih banyak detail tentang pelecehan tersebut, dengan menyebutkan bahwa pelakunya bahkan mengancam akan melukai dirinya sendiri. "Waktu kecil, saya sering dicap sebagai 'tidak berguna' dan 'cantik.' Selama bimbingan belajar sepulang sekolah, seorang guru pernah memukul saya di asrama."

"Saya pikir itu wajar karena saya tidak berprestasi secara akademis dan tidak berani bicara sambil berpikir, 'Pasti saya yang bermasalah.' Seiring bertambahnya usia, saya dipukul lagi setelah gagal dalam audisi akting. Saya pikir itu salah saya karena tidak berhasil, jadi saya diam saja dan hanya ingin melarikan diri."

"Saya terbiasa menangani semuanya sendiri dan tidak pernah mencari bantuan. Kemudian, setelah pekerjaan saya mulai mendapat pengakuan, saya akhirnya memperoleh kepercayaan diri untuk mengucapkan selamat tinggal pada babak kehidupan saya itu."

"Pada akhirnya, dia menuntut 'biaya pemutusan kontrak' yang besar sebelum akhirnya menghentikan siklus tangisannya, membuat keributan, dan mengancam akan melukai diri sendiri. Bahkan setelah itu, dia terus-menerus memfitnah dan menyebarkan rumor tentang saya, baik di dalam maupun di luar industri."

4 dari 4 halaman

Menemukan Kekuatan untuk Kembali Hidup

Zhao Lusi menambahkan, "Banyak orang yang menghubungi saya untuk bergosip setelah mendengar cerita-cerita ini. Setiap kejadian memperdalam rasa sakit saya, dan kerusakan yang ditimbulkan masih belum berhenti."

"Saya mengerti bahwa saya tidak bisa mendapatkan semua yang saya inginkan, dan saya juga tidak bisa menuntut kesempurnaan dari teman, keluarga, atau perusahaan saya. Mereka tidak menyakiti saya dan telah melakukan yang terbaik untuk melindungi saya—itu sudah lebih dari cukup."

Aktris tersebut mengakhiri unggahannya dengan menanggapi mereka yang berbicara negatif tentang penyakitnya dan depresi, dengan menegaskan kembali bahwa "depresi merupakan penyakit yang tercatat sebagai kondisi medis tertentu." Depresi tidak dapat diatasi hanya dengan berpikir positif atau membicarakannya, sebut artis berusia 26 tahun itu.

"Terima kasih pada semua orang yang peduli. Berkat cinta, saya menemukan kekuatan untuk hidup kembali. Semoga semua orang mendapat Tahun Baru yang Bahagia dan kebahagiaan tanpa akhir," tandasnya.

Video Terkini