Chef Eddrian, Masak Sudah Masuk `DNA-nya`

Sebagai ahli masak yang selalu merekomendasikan makanan sehat, Chef Eddrian kini semakin dikenal di berbagai acara masak di televisi. Chef Eddrian menganggap bahwa keahliannya masaknya merupakan hobi dari kecil yang mungkin sudah men-DNA di tubuhnya.

Hal ini dikatakannya langsung ketika Liputan.com berkunjung ke kediamannya di kawasan Kota, Jakarta. Menurutnya, masakan yang pertama ia masak adalah Lempa Kuning, salah satu makanan daerah Bangka.

"Melihat ibu yang senang masak, sewaktu sekolah dasar saya mencoba masak lempa kuning. Mungkin karena masih kecil, saya menganggap masak itu seperti bermain," kata Cheff Eddrian, seperti ditulis Senin (23/9/2013).

Meskipun senang memasak, sejak saat itu Chef Eddrian harus mengurangi intensitas memasak. Karena beberapa tahun setelahnya, ia harus pindah ke Jakarta.

"Di Jakarta saya sempat menjadi pedagang elektronik selama kurang lebih enam tahun. Walaupun masih suka masak, dalam kurun waktu tersebut, saya kembali berpikir untuk fokus menjadi Chef. Lagipula menjalankan sesuatu yang bukan hobi sepertinya hanya menyiksa," ujar lelaki kelahiran Toboali, Bangka 7 Januari 1975.

Setelah itu, kira-kira di pertengahan 2008 Chef Eddrian merasa harus fokus pada dunia kuliner. "Saya mulai mengikuti beberapa sekolah masak dan pada 2009 saya coba ikut kompetisi masak di Hotel Intercontinental. Waktu itu saya buat mi goreng dan ternyata dapat juara pertama".

"Darisitu, saya merasa mulai percaya diri untuk terus belajar masak. Kebetulan ada teman saya yang bekerja di televisi yang suka makan masakan saya, dan ketika itu saya ditawarkan untuk ikut serta di acara masak televisi tempatnya bekerja," ungkap Chef yang pernah memasak di kediaman Wakil Gubernur DKI, Basuki Tjahaja Purnama ini.

Selain menjadi juri memasak di acara sekolah, hotel dan acara masak lainnya, Chef Eddrian mengaku saat ini ia sedang sibuk private cooking.

(Fit/Abd)