Liputan6.com, Jakarta: Gubernur Jawa Tengah Mardiyanto mengungkapkan akar permasalahan di Temanggung, Jawa Tengah, adalah mutasi besar-besaran yang dilakukan Bupati Temanggung Totok Ary Prabowo. "Sehingga saya lihat ini harus ditertibkan dulu, untuk dikembalikan supaya pemerintahan berjalan dengan baik," kata Mardiyanto dalam telewicara dengan reporter SCTV Sella Wangkar dan Joy Astro, Senin (20/6) pagi [baca: Pegawai Negeri Temanggung Apel Akbar ].
Mardiyanto juga menilai, setelah mengamati secara riil di lapangan, penyelesaian hukum harus dilakukan secepatnya. Dia mengaku, telah berkoordinasi dengan Kepala Kepolisian Daerah Jateng untuk memproses tahap-tahap penyelidikan. Selain itu, Mardiyanto meminta masyarakat Temanggung untuk memahami proses hukumnya. Soalnya, proses hukum itu memakan waktu yang tak sebentar. "Tetapi saya tetap mengutamakan keberpihakan kepada rakyat [Temanggung] di atas segalanya," ujar dia.
Mardiyanto menegaskan, pihaknya berdiri di belakang rakyat Temanggung. Ia juga menilai, Bupati Temanggung Totok telah melakukan kesalahan prinsip leadership terkait mutasi itu. Mardiyanto bisa memaklumi terjadinya demonstrasi besar dalam satu atau dua hari terakhir. Namun, dia meminta agar pelayanan buat masyarakat tetap diprioritaskan. Dia juga telah menurunkan tim ke lapangan untuk memantau situasi. Tapi, sejumlah pelayanan di rumah sakit setempat masih berjalan normal [baca: Klinik Rumah Sakit di Temanggung Kembali Dibuka].(MAK/Tim Liputan 6 SCTV)
Mardiyanto juga menilai, setelah mengamati secara riil di lapangan, penyelesaian hukum harus dilakukan secepatnya. Dia mengaku, telah berkoordinasi dengan Kepala Kepolisian Daerah Jateng untuk memproses tahap-tahap penyelidikan. Selain itu, Mardiyanto meminta masyarakat Temanggung untuk memahami proses hukumnya. Soalnya, proses hukum itu memakan waktu yang tak sebentar. "Tetapi saya tetap mengutamakan keberpihakan kepada rakyat [Temanggung] di atas segalanya," ujar dia.
Mardiyanto menegaskan, pihaknya berdiri di belakang rakyat Temanggung. Ia juga menilai, Bupati Temanggung Totok telah melakukan kesalahan prinsip leadership terkait mutasi itu. Mardiyanto bisa memaklumi terjadinya demonstrasi besar dalam satu atau dua hari terakhir. Namun, dia meminta agar pelayanan buat masyarakat tetap diprioritaskan. Dia juga telah menurunkan tim ke lapangan untuk memantau situasi. Tapi, sejumlah pelayanan di rumah sakit setempat masih berjalan normal [baca: Klinik Rumah Sakit di Temanggung Kembali Dibuka].(MAK/Tim Liputan 6 SCTV)