Sukses

Djoko Edhi Di-<i>recall</i> dari DPR

DPP PAN memutuskan untuk menonaktifkan Djoko Edhi dari jabatan pengurus harian DPP PAN serta me-recall dari DPR. Djoko dinilai telah melanggar dasar-dasar perjuangan dan AD/ART PAN.

Liputan6.com, Jakarta: Dewan Pimpinan Pusat Partai Amanat Nasional akhirnya menonaktifkan Djoko Edhi Soetjipto Abdurrahman dari jabatan pengurus harian DPP PAN serta me-recall dari DPR. Sanksi tersebut diambil setelah DPP PAN menggelar rapat pleno, Selasa (21/2) petang, yang baru berakhir dini hari tadi. Dari 109 anggota DPP PAN yang hadir, 56 suara menyatakan setuju, 45 suara menolak dan delapan suara abstain.

Kesimpulan rapat menyatakan, Djoko telah melakukan pelanggaran karena ikut serta dalam studi banding dan riset tentang perjudian ke Mesir [baca: Meski Dilarang, 24 Anggota DPR Tetap ke Mesir]. Menurut Sekretaris Jenderal DPP PAN Zulkifli, apa yang dilakukan Djoko telah menyimpang dari anggaran dasar dan anggaran rumah tangga partai.

Sementara Djoko sendiri usai pelaksanaan voting menyatakan menerima keputusan tersebut. Meskipun ada mekanisme untuk melakukan banding, dia menyatakan masih pikir-pikir. "Saya menerima keputusan karena dilaksanakan dengan cara-cara demokrasi," jelasnya.(ADO/Rahmat Supana dan Doni Indradi)

    Video Terkini