Liputan6.com, Jakarta: Sekitar 20 pendukung pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Papua Lukas Enembe-Arobi Ahmad Aituwarau mendatangi Departemen Dalam Negeri di Jakarta, Senin (29/5). Mereka minta pemerintah membatalkan kemenangan pasangan terpilih, Barnabas Suebu dan Alex Hasegem. Para pendukung Lukas mengancam akan mengambil alih kekuasaan dengan cara adat bila pemerintah tetap melantik Barnabas Suebu.
Puluhan pendukung Lukas-Roby diterima Direktur Jenderal Otonomi Daerah Depdagri Susilo. Mereka menunjukkan dokumen-dokumen hasil kecurangan serta bukti ijazah palsu Barnabas. Mereka bahkan membawa saksi-saksi yang tidak didengar kesaksiannya saat Mahkamah Agung memutuskan memenangkan pasangan Barnabas-Alex [baca: Pendukung Lukas Enembe Mengamuk].(DNP/Tim Liputan 6 SCTV)