Liputan6.com, Bandung: Enam siswa berprestasi terancam gagal mengikuti Olimpiade Matematika di Slovenia akibat terlambat mengurus visa. Mereka adalah Endro Jonatan dan Raymond Christophers asal Jakarta, Win Muliadi (Bali), Albert Gunawan (Temanggung), Evan (Bandung) dan Afkar Aulia (Yogyakarta).
Informasi ini terungkap setelah dua dari enam siswa kembali ke rumah masing-masing di Jakarta usai mengikuti pemantapan di Pusat Pendidikan dan Penataran Guru di Bandung, Jawa Barat, baru-baru ini. Salah satu siswa ini berharap pemerintah melalui instansi terkait dapat segera membantu mereka menyelesaikan dokumen keberangkatan mengingat pelaksanaan olimpaide itu hanya tinggal tiga hari lagi.(ZIZ/Tim Liputan 6 SCTV)