Mengintip Kelas Internasional di SMA Negeri

Liputan6.com, Jakarta: Tidak selamanya sekolah dengan status negeri murah. Di Jakarta, paling sedikit ada tiga sekolah negeri yang membuka kelas internasional. Sebut saja Sekolah Menengah Atas Negeri 78. Sekolah di bilangan Kemanggisan, Jakarta Barat, ini menetapkan uang masuk Rp 24 juta untuk satu tahun ajaran. "Ya, mahal itu relatif. Kelas bertaraf internasional sampai hari ini belum ada bantuan dari pemerintah," kata Jumadi, Kepala SMAN 78 Jakarta kepada SCTV, Senin (10/7).

Selain kelas reguler, SMAN 78 juga membuka kelas internasional. Kelas yang sudah berjalan sejak setahun terakhir menggunakan kurikulum internasional dari Cambridge University London dipadukan dengan kurikulum lokal dengan Bahasa Inggris sebagai pengantar. Kelas ini hanya menampung 24 siswa.

Sementara itu, pendaftaran kelas reguler memang gratis. Tetapi, ada sumbangan yang harus dibayar dengan besaran minimal Rp 2 juta. SMA 78 menyediakan 315 kursi dan sedikitnya 1.500 orang telah mendaftar. Sedangkan di kelas internasional, hanya 43 peserta yang telah mengikuti seleksi.

Selain SMA 78, beberapa sekolah di DKI juga menyelenggarakan kelas internasional. Antara lain SMA 8, SMA 70, SMA 21, dan SMA 68.(TNA/Humala Nasution dan Prihandoyo)