Paket yang diberikan Pertamina terdiri dari satu unit kompor gas berikut selang, regulator, dan satu tabung gas dengan kapasitas tiga kilogram. Jika nantinya gas tersebut habis, warga harus mengeluarkan biaya sendiri untuk pengisian di agen terdekat.
Hingga saat ini Pertamina telah membagikan sekitar 500 unit kompor gas gratis kepada warga Jakarta. Namun belum diputuskan apakah akan diberlakukan harga eceran tertinggi (HET) untuk elpiji karena dengan menetapkan HET setidaknya harga gas elpiji dapat dikendalikan hingga ke tingkat pangkalan [baca: Pemerintah Akan Membagikan Kompor Gas Gratis].
Salah satu warga yang mendapat kompor dan tabung gas gratis itu adalah Komariah. Setelah mencoba kompor barunya, Komariah merasakan beberapa kelebihan kompor barunya dibandingkan kompor minyak tanah yang biasa ia gunakan.
Advertisement
Selain Komariah, Siti Dimyati yang selama ini memakai kompor minyak tanah juga menerima kompor gas gratis dari Pertamina. Menurut Siti, harga minyak tanah yang terus merambat naik selalu membebani keluarganya sedangkan penghasilan per bulan tak berubah. Dalam satu bulan, untuk minyak tanah saja Siti harus mengeluarkan biaya hingga Rp 100 ribu.(YAN/Zulkarnain dan Bondan Wicaksono)