Sukses

Pembakaran Lahan di Sumsel Berlanjut

Pembakaran lahan terjadi di Kecamatan Indralaya, Kabupaten Ogan Komering Ilir, Sumsel, yang menimbulkan kabut cukup tebal hingga jarak pandang hanya 40 meter. Kabut asap juga mengganggu aktivitas di Sungai Musi.

Liputan6.com, Ogan Komering Ilir: Kegiatan pembakaran lahan di Kabupaten Ogan Komering Ilir, Sumatra Selatan, masih berlangsung hingga sekarang. Pembakaran lahan terjadi di Kecamatan Indralaya yang menimbulkan kabut cukup tebal hingga jarak pandang hanya sekitar 40 meter. Ini sangat mengganggu pengemudi kendaraan, terutama di pagi hari. Selain itu, kabut asap membuat mata pedih.

Kabut asap juga mengganggu kegiatan di hulu Sungai Musi. Para nelayan serta pengemudi motor sungai tidak bisa leluasa bekerja karena jarak pandang terbatas. Selain karena pembukaan lahan, kebakaran juga diakibatkan oleh ulah orang yang sembarangan membuang puntung rokok. Sejauh ini, pemerintah setempat belum bertindak untuk mengatasi soal pembakaran lahan tersebut [baca: Kegiatan Pembakaran Lahan di Sumsel Sulit Dihentikan].

Sementara di Pontianak, Kalimantan Barat, sejumlah maskapai penerbangan menunda keberangkatan ke Bandar Udara Supadio karena jarak pandang hanya 10 meter. Kabut asap di Pontianak dipicu oleh pembakaran lahan yang kian luas. Beberapa hari terakhir, pembakaran semakin mendekat ke Kota Pontianak, termasuk di lahan sekitar Bandara Supadio [baca: Jadwal Penerbangan di Pontianak Terganggu Asap].(BOG/Ajmal Rokian dan Amin Alkadrie)

    Video Terkini