Menurut Direktur Walhi Chalid Muhammad, sebagian besar perusahaan tersebut berada di wilayah Sumatra. Berdasarkan catatan Walhi, aksi pembakaran ini banyak melibatkan aparat. Namun hingga kini polisi baru menangkap operator lapangan sedangkan otak pelaku pembakaran masih dibiarkan bebas [baca: Walhi Akan Melaporkan Ratusan Pemilik HPH].
Menanggapi laporan ini, Deputi Kapolri Bidang Operasi Inspektur Jenderal FX Sunarko berjanji akan menindaklanjuti temuan ini. Di antara rencana aksi itu adalah meningkatkan koordinasi dengan kepolisian daerah.
Pembakaran hutan di berbagai daerah di Tanah Air secara rutin hampir terjadi setiap tahun. Asap yang ditimbulkan akibat pembakaran sudah sering diprotes negara tetangga seperti Malaysia. Namun pemerintah hingga hari ini tidak memiliki pola pencegahan dan penanganan yang baku.(IAN/Dora Multa Sari dan Adhi Amir)
Advertisement