"Aku Selalu Bersamamu" yang menggambarkan dukungan seorang suami pada sang istri yang menderita kanker payudara stadium dua terpilih sebagai karya terbaik. Memang, salah satu kunci menyembuhkan penderita kanker payudara adalah dukungan moral dan kasih sayang dari orang-orang terdekat.
Tiap tahun, satu dari 10 perempuan Indonesia terdeteksi menderita kanker payudara. Salah satunya Binarti. Wanita 47 tahun ini sempat menjalani operasi pengangkatan tumor jinak pada 1987. Namun 10 tahun kemudian payudara di sebelah kirinya terdapat tiga benjolan panjang seperti tiga jari tangan yang kemudian berkembang menjadi kanker ganas. Payudaranyapun diangkat. Bahkan dokter sempat memvonis mati Binarti.
Namun berkat dorongan keluarga serta keteguhan hati, Binarti mampu melanjutkan hidupnya. Nenek sembilan cucu ini bisa dibilang sudah berhasil melalui derita karena kanker payudara walau masih harus kontrol sekali setahun. Ini tak lain karena dia selalu berpikir positif dan mendekatkan diri pada Tuhan serta keluarga. Selain itu menjalani hidup sehat.
Advertisement
Kini Binarti aktif menjadi pekerja sosial di tempat informasi dan motivasi para penderita kanker. Dia pun menjadi anggota Yayasan Kesehatan Payudara Seluruh Indonesia. Binarti mengemukakan selain dipicu faktor keturunan, kanker payudara juga dapat disebabkan karena merokok dan stres. Begitu pula mengkonsumsi makanan cepat saji serta minuman bersoda atau soft drink.
Binarti juga menyarankan baik wanita maupun pria memeriksakan diri secara rutin untuk mendeteksi kanker payudara sedini mungkin. Sebab kanker payudara juga bisa menyerang kaum adam [baca: Kanker Payudara Pun Mengancam Pria].(DNP/Tim Liputan 6 SCTV)