Sukses

Pameran Karikatur Kolonialisme Belanda di Surabaya

Sebuah pameran karikatur yang berisi kritik terhadap kolonialisme Belanda pada RI digelar di Surabaya, Jatim. Karya karikaturis Negeri Tulip tersebut cukup menggelitik.

Liputan6.com, Surabaya: Kolonialisme Belanda selama sekitar 350 tahun di Bumi Pertiwi mendapat kritik dari warga Negeri Tulip pada masa itu. Kritikan itu tertuang dalam bentuk karikatur. Belum lama ini masyarakat dapat menikmati karya karikaturis Belanda yang dipamerkan di Surabaya, Jawa Timur.

Salah satu gambar ejekan yang cukup menarik adalah Ratu Belanda. Sang Ratu dengan angkuh mengumpamakan RI bak perhiasan berharga. Berbagai macam kekayaan alam dari Sabang sampai Merauke direngkuh dalam satu untaian kalung. Bahkan ada sebuah karikatur yang cukup menggelitik. Gambar itu menceritakan penjajahan dan penindasan membuat kedua bangsa baru bisa bersahabat saat sudah berada di liang kubur.

Kemerdekaan yang diproklamirkan Soekarno dan Mohammad Hatta pada 17 Agustus 1945 tidak membuat pemerintah Belanda langsung mengakui kemerdekaan Indonesia. Hingga dua tahun pascakemerdekaan, Republik Indonesia dianggap masih berada di bawah kekuasaan pemerintah Negeri Keju.(MAK/Nova Rini dan Satyagung Indra)

    EnamPlus