Liputan6.com, Jakarta: Wakil Presiden Jusuf Kalla di Jakarta, Jumat (26/1), menyatakan kewajiban untuk mengangkat kotak hitam milik Adam Air sepenuhnya berada di tangan maskapai penerbangan tersebut. Menurut Kalla, hal itu adalah wujud tanggung jawab perusahaan maskapai.
Lagi pula, kata Kalla, pemerintah juga tak memiliki dana untuk proses pengangkatan yang diperkirakan menelan biaya miliaran rupiah. Kalla menghimbau pula agar para keluarga korban Adam Air ikhlas jika nantinya badan pesawat yang diprediksi di kedalaman hampir 2 ribu meter di dasar laut tak bisa dievakuasi [baca: Perwira TNI AL Membenarkan Temuan Kotak Hitam].(MAK/Tim Liputan 6 SCTV)