Sudah tiga hari terakhir, perbaikan tanggul jebol belum juga tuntas. Pasir dan batu bolak-balik diangkut dengan truk ke lokasi kejadian untuk membendung tanggul. Karena medan sulit, luberan lumpur mulai mengancam Dusun Pulogunting sehingga mendorong warga setempat bersiaga untuk mengungsi. Areal pemakaman di Desa Gempolsari juga terancam kebanjiran.
Berdasarkan pantauan SCTV jebolnya tanggul sudah diprediksi akan terus terjadi. Sebab, pusat semburan lumpur dari eksplorasi Lapindo Brantas masih belum dapat diatasi. Akibatnya lumpur terus meluber dari tanggul cincin utama.(KEN/Eko Yudho)