Liputan6.com, Bogor:
Hujan yang terus mengguyur kawasan Bogor dan sekitarnya membuat tebing
setinggi 50 meter di kawasan Sirnagalih, Megamendung, Bogor, Jawa
Barat, longsor pada Sabtu (3/2) sekitar pukul 16.00 WIB. Luruhan tanah
menerjang gedung Sekolah Dasar Negeri Megamendung 03 yang berada tepat
di bawah tebing. Dua orang tewas dan lima lainnya terluka terkena
reruntuhan sekolah.
Korban tewas adalah Esih Sukaesih warga Cipayung Girang, Megamendung. Esih tewas terseret longsoran tanah seusai mengajar di SD Negeri Megamendung 03. Korban lainnya adalah Cecep warga Kampung Cipenday, Ciawi, Bogor. Kedua jenazah saat ini disemayamkan di rumah masing-masing.
Selain menimpa sekolah, lima rumah warga rusak diterjang luruhan tanah. Sebuah mobil juga rusak berat tertimpa pohon. Warga setempat menduga ada dua orang lain yang masih tertimbun tanah. Pencarian korban akan dilakukan Ahad pegi esok.(TOZ/Budi Santoso)
Korban tewas adalah Esih Sukaesih warga Cipayung Girang, Megamendung. Esih tewas terseret longsoran tanah seusai mengajar di SD Negeri Megamendung 03. Korban lainnya adalah Cecep warga Kampung Cipenday, Ciawi, Bogor. Kedua jenazah saat ini disemayamkan di rumah masing-masing.
Selain menimpa sekolah, lima rumah warga rusak diterjang luruhan tanah. Sebuah mobil juga rusak berat tertimpa pohon. Warga setempat menduga ada dua orang lain yang masih tertimbun tanah. Pencarian korban akan dilakukan Ahad pegi esok.(TOZ/Budi Santoso)