Peristiwa berlangsung cepat meski sempat ditandai keretakan dinding kolam. Pada saat kejadian terdapat puluhan orang yang sedang berenang. Para korban tak dapat berbuat apa-apa ketika kolam tiba-tiba runtuh. Mereka terseret tanah longsor hingga tubuhnya terbenam sebatas leher.
Para orang tua korban kecewa dengan sikap pengelola obyek wisata yang tak memberi perhatian pada korban. Saat ini, para korban dirawat di Rumah Sakit Syaiful Anwar Malang, namun dipastikan segera diperkenankan pulang.(JUM/Noor Ramadhan dan Eko Saktia)