Belum lama ini tim Sigi SCTV berhasil menemui Apeng di kota persembunyiannya tersebut. Apeng dikenal sebagai cukong kayu besar yang sudah belasan tahun bermain kayu di hampir semua wilayah hutan di Indonesia. Di Kalimantan, ia diyakini menjarah kayu-kayu di hutan Kabupaten Kapuas Hulu dan di Badau, kawasan yang berbatasan langsung dengan Lubuk Antu, wilayah Negara Bagian Sarawak, Malaysia.
Dengan menyamar sebagai pengusaha, SCTV berhasil menemui Apeng di sebuah restoran di Kota Sibu. Apeng, ternyata seorang bekas anggota Marinir Malaysia. Ia mengaku sangat kecewa karena sudah belasan tahun berbisnis kayu di Indonesia. Namun, baru kali ini diburu-buru aparat Indonesia. Dia menyebut semua bisnisnya legal dan punya izin.
Sebelum lari ke Sibu, dalam sebuah wawancara dengan sejumlah wartawan, Apeng menyatakan telah mengeluarkan lebih dari Rp 10 miliar untuk sejumlah pejabat. Termasuk kepada aparat keamanan dan masyarakat di perbatasan Kalimantan Barat.(ANS/Tim Liputan 6 SCTV)
Advertisement