Liputan6.com, Pati: Jumlah anggota geng Nero yang ditangkap polisi bertambah satu sehingga menjadi lima orang. Tersangka baru yang masih berstatus pelajar itu ditangkap polisi di sekolahnya, sebuah sekolah menengah atas di kawasan Juwana, Pati, Jawa Tengah, Senin (16/6) pagi.
Ia diduga sebagai anggota geng Nero dan kini berstatus saksi. Kendati mengaku kenal semua anggota geng Nero semenjak di bangku sekolah menengah pertama, tersangka membantah sebagai anggota. "Enggak sering, tapi kenal gitu lho, Pak," ucap siswi tersebut kepada penyidik, sembari menyembunyikan wajahnya.
Geng Nero adalah kelompok siswi di Juwana, yang menerapkan kekerasan untuk menghukum anggotanya atau orang lain yang dianggap musuh. Sesuai sepak terjangnya, Nero adalah singkatan dari "neko-neko dikeroyok". Kelompok ini beranggotakan tujuh siswi. Lima di antara mereka sudah ditangkap polisi [baca: Empat Anggota Geng Nero Jadi Tersangka].
Advertisement
Senioritas maupun perilaku berkelompok ternyata menjadi hal yang biasa bagi pelajar putri, terutama di sekolah. Dari sudut pandang psikologi, tindakan para pelajar putri di Pati diduga karena ada segelintir anak yang dominan. Alhasil, ia mempengaruhi teman lain berbuat kekerasan.(ANS/Tim Liputan 6 SCTV)