Liputan6.com, Jakarta - Hingga sore ini air banjir dengan ketinggian 30 hingga 40 centimeter masih merendam ratusan rumah warga yang tersebar di 3 RW Kelurahan Kapuk Muara, Penjaringan, Jakarta Utara. Selain akibat hujan, banjir yang merendam kawasan ini juga akibat luapan Kali Angke.
Seperti ditayangkan Liputan 6 Petang SCTV, Rabu (26/2/2014), Kali Angke yang melintasi wilayah Kapuk Muara ini kerap meluap jika terjadi hujan di wilayah Jakarta atau Bogor.
Kondisi ini juga diperparah dengan adanya sejumlah saluran air yang tersumbat, sehingga menghambat surutnya banjir.
Curah hujan yang tinggi di Jakarta tidak hanya menyebabkan banjir, tetapi juga menyebabkan jalanan rusak. Seperti yang terjadi di Jalan Gunung Sahari Raya, Pademangan, Jakarta Utara dan Jalan RE Martadinata tepatnya di persimpangan Bintang Mas, Ancol.
Lubang berdiameter antara 30 hingga 50 centimeter dengan kedalaman mencapai 30 centimeter menyebar ke sejumlah ruas jalan baik di jalan arah Senen-Ancol maupun sebaliknya.
Beberapa pengendara melambatkan laju kendaraan saat melintas di ruas jalan ini. Pengendara mencoba menghindari lubang, tetapi masih ada saja pengendara yang terperosok ke dalam lubang karena genangan air yang menutupi lubang jalan.
Kondisi ini menyebabkan kemacetan parah di kedua ruas jalan ini. Sejumlah pengendara bahkan terjebak kemacetan selama 2 jam. Padahal biasanya waktu tempuh dari kawasan Senen ke Ancol hanya berkisar 30 menit. (Ismoko Widjaya)
Baca juga:
Ibukota Diguyur Hujan, Status Katulampa Masih Aman
Advertisement