Sempat Kejang, Pria Paruh Baya Tewas dalam Metromini

Petugas tampak memeriksa keabsahan dokumen yang dimiliki oleh supir Metromini (Liputan6.com/Johan Tallo)

Liputan6.com, Jakarta -

Seorang pria ditemukan tewas, setelah sempat kejang-kejang di dalam Bus Metromini S69 jurusan Cileduk-Blok M. Korban bernama Moh Jaohir (53) warga Cipulir, Jakarta Selatan. Saat ditemukan pria paruh baya itu sudah tak bernyawa sekitar pukul 19.00 WIB oleh saksi tak lain sopir dan kernet Bus tersebut.

"Korban bernama Moh Jaohir (53) ditemukan meninggal dunia di dalam metromini 69 dengan nopol B 7601 VK," Kata Kapolsek Kebayoran Baru AKBP Anom Setyadji dalam pesan tertulisnya, Jakarta, Kamis (27/2/2014).

Anom menjelaskan, dari keterangan 2 saksi yakni sopir metromini bernama Handi Wijaya (31) dan kernet Rahwanto (29), korban menumpang bus di tanjakan flyover, Kebayoran Lama, saat metromini itu melintasi jalan tersebut, mengarah ke terminal Blok M. Setibanya di terminal, korban sudah tak bernyawa.

"Korban naik metromini duduk di bangku nomor 2 dari belakang. Menurut kesaksian kernet, korban sempat kejang di dalam metromini, dan sesampainya di terminal Blok M, korban sudah meninggal dunia," terang Anom.

Setelah polisi melakukan penyelidikan d ilokasi kejadian, tak ditemukan adanya tanda-tanda penganiayaan. Kemudian langkah awal, korban dibawa ke Rumah Sakit Fatmawati, Jakarta Selatan untuk di visum dan menghubungi sanak keluarga korban. Sedangkan barang-barang milik korban diamankan di Polsek Kebayoran Baru.

"Sementara barang korban yaitu dompet hitam berisi uang Rp 169 ribu, KTP, Topi dan Hp telah diamankan di Polsek," tandas perwira melati dua itu.