Liputan6.com, Magelang - Banjir lahar dingin mulai datang sekitar pukul 17.00 WIB menyusul hujan yang mengguyur puncak Gunung Merapi secara terus-menerus sejak Rabu, 5 Maret pukul 11.00 WIB.
Seperti ditayangkan Liputan 6 Pagi SCTV, Kamis (6/3/2014), selain membawa material pasir, banjir setinggi lebih dari 1 meter ini juga menghanyutkan sejumlah batu.
Banjir bahkan sempat menerjang jembatan yang ada di atas bendungan penampungan lahar atau sabo. Sehingga mengakibatkan akses jalan dari Magelang menuju Boyolali dan sebaliknya terputus.
Relawan menuturkan, untuk sementara warga pengguna jalan harus memutar arah hingga pasir dan batu setebal setengah meter disingkirkan.
Banjir lahar Gunung Merapi di wilayah Magelang kemarin menerjang Sungai Apu dan Pabelan. Namun banjir lahar lebih banyak mengalir ke Sungai Apu. (Rochmanuddin)
Baca juga:
SBY: Terima Kasih, Basarnas Selalu Terdepan Saat Bencana
Baca Juga
18 Gunung Berstatus Waspada, Termasuk Lokasi Pendakian
Advertisement