Sukses

Sejak Ditangkap, Rumah Hafitd Sepi Tak Bertuan

Lampu teras yang menyala di siang bolong serta tanaman hias yang menggantung di atas pagar pun sudah tampak layu.

Liputan6.com, Jakarta Imam Al Hafitd, tersangka pembunuh Ade Sara Angelina Suroto (19) kini mendekam di balik jeruji besi Polres Bekasi, Jawa Barat. Sejak kasus ini mencuat, kediaman mantan kekasih Sara Angelina ini sepi seperti tak dihuni lagi.

Para tetangga Hafitd juga mengaku tak tahu persis gerangan keluarga yang tinggal di Pulo Gebang Permai Blok A1 No 8, Cakung, Jakarta Timur itu.

Liputan6.com mencoba menyambangi kediaman Hafitd pada Minggu (9/3/2014) siang. Rumah tembok yang didominasi warna putih itu terlihat sunyi.

Tak ada kegiatan di sana, hanya sandal berserakan di halaman depan rumah. Pagar rumah yang separuhnya menutupi rumah Hafitd juga tergembok dari luar.

Rumah Hafitd diketahui sudah tidak dihuni sejak 3 hari lalu, tepatnya saat Hafitd tertangkap. "Nggak ada orang mas, dah lama sekitar 3 hari kemarin. Dah nggak ada keliatan keluar-masuk," kata seorang tetangga yang enggan disebutkan namanya kepada Liputan6.com.

Pernyataan sang tetangga tersebut juga dikuatkan oleh keadaan rumah Hafitd. Lampu teras yang menyala di siang bolong serta tanaman hias yang menggantung di atas pagar pun sudah tampak layu.

Hafitd ditangkap polisi, Kamis 6 Maret 2014 saat datang melayat Ade Sara yang terbujur kaku di RSCM. Bersama kekasihnya, Assyifa Ramadhani alias Sifa, Hafitd dituding merencanakan pembunuhan Ade Sara. (Ismoko Widjaya)

Baca juga:

Sesumbar Sifa Soal Kebaikan Orangtua Hafitd

Cinta Segitiga Berujung Maut

Pembunuhan Sara Angelina, Hafitd Pernah Tampar Sifa