Liputan6.com, Purwokerto - Sungguh keterlaluan kelakuan Darkem bin Darno, guru dari Desa Kalierang, Kecamatan Bumiayu, Kabupaten Brebes, ini. Perempuan berusia 48 tahun itu membunuh suaminya Bambang Purwo Mei Hartanto (56) dan membuangnya di bawah jembatan Sungai Jajar, Lumbir, Kabupaten Banyumas.
Darkem membunuh Bambang pada Sabtu 8 Maret yang lalu, sekitar pukul 22.00 WIB. "Ia memukul bagian kepala suaminya dengan martil. Kemudian ia membekap muka sambil menindih dengan bantal. Setelah itu, kepala korban ditutup dengan plastik agar darahnya tidak tercecer," kata Kapolres Banyumas Ajun Komisaris Besar Dwiyono di kantornya, Jawa Tengah, Senin (10/3/2014).
Usai membunuh, Darkem membungkus mayat Bambang dengan sprei dan memasang helm pada bagian kepalanya. Darkem kemudian membonceng mayat Bambang menuju ke lokasi pembuangan di bawah jembatan Sungai Jajar, Lumbir, Kabupaten Banyumas, yang jaraknya sekitar 50 kilometer.
"Agar tidak memunculkan kecurigaan, ia mengikatkan mayat suami dengan badannya. Tersangka membawa mayat dari rumahnya ke daerah Lumbir, Banyumas yang jaraknya sekitar 50 km dan membuangnya ke sungai," ungkap Dwiyono.
Kasus pembunuhan ini terungkap setelah Polsek Lumbir menemukan sesosok mayat pada pada Minggu 9 Maret pagi. Setelah melakukan penyelidikan dan olah TKP, akhirnya terungkap pembunuh Bambang adalah Darkem.
Belum jelas apa motif Darkem membunuh suaminya. Namun yang jelas polisi menjerat Darkem dengan Pasal 340 subsider 338 KUHP tentang pembunuhan berencana. (Ismoko Widjaya)
Baca juga:
Advertisement
Salah Satu Pembunuh Ade Sara Dipindah ke Rutan Wanita
Tersangka Pembunuhan Sara Belum Tentu Alami Gangguan Psikologis