Sukses

Instruksi SBY Soal Polisi Wanita, Polri: Lihat Kebutuhan

Presiden SBY meminta untuk memperbanyak polisi wanita. Tak lain karena banyaknya kriminalitas yang melibatkan wanita.

Liputan6.com, Jakarta - Kapolri Jenderal Polisi Sutarman mendapatkan instruksi dari Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) untuk memperbanyak polisi wanita. Hal itu tak lain karena banyaknya kriminalitas yang melibatkan wanita di Jakarta, atau di kota-kota besar lainnya.

Menanggapi instruksi Presiden, Kabag Penum Mabes Polri Kombes Agus Rianto mengatakan, pada setiap tahunnya Polri selalu membuka pendaftaran bagi putra-putri Indonesia guna bisa mengabdi pada masyarakat.

"Setiap tahun kita buka pendidikan polisi wanita sesuai dengan anggaran yang kita miliki," kata Agus di Gedung Divisi Humas Mabes Polri, Jakarta, Kamis (13/3/2014) malam.

Namun memang, tambah Agus, untuk penambahan dan perekrutan personil polisi wanita itu tergantung kebutuhan dan anggaran yang dimiliki Polri. Dan setiap pendidikan yang dilakukan institusi polri harus bisa menghasilkan personel polri berkualitas.

"Apa nanti ada percepatan penambahan, nanti kita lihat kebutuhan. Kita tidak ingin kita tambahan kuota yang dididik tidak berkualitas, nanti jadi negara rugi, masyarakat rugi. Kita akan lahirkan personel Polri yang memang siap memberikan pelayan," terang Agus.

Agus melanjutkan, animo masyarakat terlebih wanita dari tahun ke tahun semakin meningkat. Namun tetap saja untuk kuota penambahan personel itu kembali bergantung pada kebutuhan dan anggaran yang tersedia.

"Setiap tahun kita mendidik, kuota dan animo itu disesuaikan, namun aimo dari tahun setiap tahun bertambah. Kita apresiasikan pada masyarakat yang masih ingin masuk ke polisi," tutup Agus. (Muhammad Ali)

Baca juga:

SBY Perintahkan Penambahan Jumlah Polwan

1 Peleton Polisi Cantik Siap Hadapi Demonstran Pemilu

Polwan Cantik Bekasi Beri Bantuan, Korban Banjir Terkejut