Sukses

Konjen Jepang Akan Cek Mayat Tanpa Kepala di Pulau Sempu

Staf Konjen Jepang juga mengabarkan adanya musibah hanyut saat menyelam di perairan Nusa Lembongan Bali, Februari lalu.

Liputan6.com, Malang - Penemuan mayat perempuan berpakaian selam tanpa kepala di Pulau Sempu, Malang, Jawa Timur direspon Konsulat Jenderal (Konjen) Jepang di Surabaya. Rencananya, perwakilan Jepang bakal ke Malang untuk memastikan temuan mayat tersebut.
 
“Ada staf Konjen Jepang yang menelpon saya dan menanyakan apakah benar ada penemuan mayat perempuan menggunakan baju selam,” kata Kasat Polairud Polres Malang, AKP Slamet Prayitno di kamar mayat Rumah Sakit Syaiful Anwar (RSSA) Malang, Jawa Timur, Minggu (16/3/2014).
 
Menurut Slamet, staf Konjen Jepang bernama Rusli itu juga menginformasikan adanya wisatawan asal Negeri Sakura itu yang mengalami musibah di Bali pada pertengahan Februari. Yakni musibah hanyut saat menyelam di perairan Nusa Lembongan, Bali.
 
“Staf itu juga berjanji segera mengabarkan penemuan mayat itu ke kepala Konjen Jepang untuk langkah selanjutnya,” tutur Slamet.
 
Rencananya proses otopsi guna memastikan identitas dan penyebab tewasnya mayat itu menunggu kedatangan perwakilan Jepang. Jazad perempuan tanpa kepala, tanpa kedua talapak tangan, dan telapak kaki itu kini berada di RSSA Malang.
 
“Saya belum dapat memastikan kapan perwakilan Jepang itu tiba di Malang. Tapi secepatnya akan saya hubungi untuk memastikan agar segera bisa dilakukan otopsi,” ucap Slamet.
 
Nelayan Sendangbiru, Sumbermanjing Wetan Malang menemukan mayat perempuan itu di bibir Pulau Sempu. Diduga mayat tersebut adalah warga negara Jepang yang menjadi korban hanyut di perairan Bali pertengahan Februari silam. (Rochmanuddin)

Baca juga:

Mayat Wanita Tanpa Kepala Mengambang di Pulau Sempu

Pencarian Turis Jepang yang Hilang di Perairan Bali Dihentikan

Polisi Ungkap Identitas Mayat di Pasar Baru