Liputan6.com, Banda Aceh - Kodam Iskandar Muda memeriksa Praka Heri. Heri diperiksa karena senjata miliknya diduga digunakan pelaku penembakan posko Nasdem
di Jalan Line Exxon Mobil, Desa Kunyet Mule, Matangkuli, Aceh Utara. Kedua pelaku yakni Umar dan Rasidi.
"Praka Heri, di mana saat itu terduga sedang bertugas sebagai pengamanan di VIP Exxon," kata Kepala Penerangan Kodam (Kapendam) Iskandar Muda Kolonel Subagyio Irianto di Kota Banda Aceh, Aceh, Rabu (19/3/2014).
Kodam Iskandar Muda saat ini telah membentuk tim penyelidikan dugaan keterlibatan Heri. Heri yang merupakan Kompi 111/R Paya Bakong diduga meminjamkan senjata itu kepada pelaku. Kendati begitu, pemeriksaan Heri masih terus dilakukan.
Advertisement
Kodam Iskandar Muda tidak hanya memeriksa Heri, tapi juga 8 teman Heri di satu pos penjagaan tersebut. "8 Orang lainnya satu pos, sedang diperiksa di Denpom Lhokseumawe, hari ini direncanakan akan dibawa ke Banda Aceh beserta senjata untuk pemeriksaan lebih lanjut," tegas Subagyio.
Kodam Iskandar Muda juga teleh berkoordinasi dengan Polda Aceh untuk meminta akses keterangan kepada 2 tersangka yang telah ditangkap. "Ini kan baru informasi sepihak dari pelaku sementara bukti-bukti lain yang mengarah ke Praka Heri belum terungkap," imbuh Subagyio.
Subagyio mengaku dari hasil pemeriksaan sementara Praka Heri tidak mengakui meminjamkan senjatanya pada siapa pun. "Alibinya sangat kuat kalau dia tidak meminjamkan senjata kepada pelaku, belum ada bukti yang menyatakan keterlibatan Praka Heri dalam kasus tersebut, kita akan terus lakukan penyidikan, hingga kebenarannya bisa terungkap," ujar dia.
Hasil pemeriksaan lainnya, menurut dia, jumlah amunisi yang dimiliki setiap anggota pengamanan objek vital tersebut masih utuh, yaitu sebanyak 75 butir setiap anggotanya. "Setiap anggota di sana diberikan tiga magasin yang berisi masing-masing 25 amunisi dan itu masih utuh, senjatanya juga ada," ungkap Subagyio.
Namun untuk memastikan lebih lanjut ada tidaknya kemungkinan penyewaan senjata yang digunakan untuk aksi teror tersebut, Kodam Iskandar Muda juga akan melakukan penyelidikan terhadap senjata Praka Heri. Apabila terbukti, Kodam Iskandar Muda menurut Kapendam, tidak segan-segan menindak tegas dan keras terhadap anggotanya yang terlibat. (Ismoko Widjaya)
Baca juga:
Penembak Posko Nasdem Aceh Dapat Senjata dari Anggota TNI
2 Tersangka `Teroris` Politik di Aceh Ditangkap
Teror Jelang Pemilu, Kapolri: Ada 5 di Aceh, Beberapa Terungkap