Liputan6.com, Jakarta Keluarga Firman Siregar, penumpang pesawat Malaysia Airlines MH370, masih menunggu penjelasan langsung dari maskapai negeri jiran itu. Pihak keluarga tidak mempercayai begitu saja penjelasan Perdana Menteri Malaysia, Najib Razak, Senin 24 Maret malam.
Seperti ditayangkan Liputan 6 Siang SCTV, Selasa (25/3/2014), usai mendengar keterangan resmi dari Najib Razak, keluarga Firman langsung menggelar kebaktian dan doa bersama secara tertutup. Keluarga tetap berharap pesawat MH370 bisa ditemukan.
Kesedihan dan kekecewaan juga dirasakan keluarga besar pasangan Sugianto Lodan dan Vinny Chintya. Keluarga yang tinggal di Jalan Bilal, Medan, Sumatera Utara, ini kecewa dengan maskapai Malaysia Airlines yang tidak memberitahukan perkembangan pencarian pesawat.
Selain itu keluarga juga menilai pernyataan PM Malaysia, Najib Razak tanpa fakta dan menjadi langkah Malaysia untuk menghentikan upaya pencarian.
Sementara di Jakarta, rumah keluarga kakak beradik Ferry dan Herry Indra Swadaya penumpang pesawat MH370 tampak sepi. Tak ada satu pun keluarga di dalam rumah di kawasan Kalideres, Jakarta Barat ini. Hanya mobil dan motor yang terparkir di garasi rumah.
Kondisi yang sama juga terjadi di komplek perumahan elit Villa Kintamani, Kelapa Gading, Jakarta Utara. Rumah Willy Surijanto Wang, salah seorang penumpang pesawat MH370 juga tampak sepi. Seluruh anggota keluarga telah terbang ke Malaysia untuk mencari informasi terkait nasib Willy.
Sementara itu, keluarga Indra Surya Tanurisan penumpang pesaawat MH370 masih belum yakin sepenuhnya atas pernyataan PM Malaysia, Najib Razak, semalam. Meski keluarga yang tinggal di Jalan Berdikari 2, Cipinang Cempedak, Jatinegara, Jakarta Timur ini telah dihubungi pihak maskapai Malaysia Airlines.
Meski demikian, keluarga sudah siap dengan kemungkinan terburuk atas nasib Indra. Namun mereka masih berharap adanya mukjizat. (Yus Ariyanto)
Baca juga:
Rumah Willy WNI Penumpang MH370 Sepi
MH370 Berakhir di Samudera Hindia, Keluarga WNI: Itu Baru Dugaan
[VIDEO] Reaksi Keras Keluarga Korban Pesawat MH370 di Tiongkok