Sukses

Harga Cabai Melambung Tinggi di Karawang dan Probolinggo

Harga cabai rawit merah di Pasar Tradisional Rengasdengklok, Karawang, Jawa Barat, terus mengalami kenaikan. Begitu pula di Probolinggo.

Liputan6.com, Karawang Harga cabai rawit merah di Pasar Tradisional Rengasdengklok, Karawang, Jawa Barat, terus mengalami kenaikan. Kini harga per kilogramnya sudah tembus hingga mencapai Rp 100.000.

Seperti ditayangkan Liputan 6 Pagi SCTV, Rabu (9/4/2014), akibatnya sejumlah pembeli mencari cabai rawit hijau yang harganya lebih murah, yaitu seharga Rp 20.000 per kilogramnya.

Kenaikan harga cabai rawit merah di Karawang sudah terjadi sejak 5 hari yang lalu. Kenaikan terjadi akibat pasca-erupsi Gunung Kelud yang menyebabkan para petani mengalami gagal panen.

Melonjaknya harga cabai rawit merah di pasaran membuat sejumlah petani di Desa Kropak, Kecamatan Bantaran, Probolinggo, Jawa Timur, melakukan panen lebih awal. Mereka khawatir cabainya akan dicuri. Cabai-cabai yang masih berusia muda dipetik, meski saat dijual nanti harganya lebih rendah.

Sejak harga cabai di pasaran Probolinggo melambung dari Rp 35.000 menjadi Rp 70.000 per kilogramnya, aksi pencurian cabai makin marak terjadi. Warga pun secara bergiliran membentuk kelompok untuk menjaga kebun cabai di sekitarnya.

Kenaikan harga juga mengakibatkan minimnya stok cabai di pasaran. Para pedagang kini paling banyak mendapatkan stok 20 kg cabai per hari. Padahal sebelumnya bisa mencapai 1 kwintal lebih.

(Shinta Sinaga)

Lihat Juga:

[VIDEO] Caleg Tukar Uang di BI Tegal

Surat SBY Jelang Pemilu: Gunakan Hak Pilih Sebaik-baiknya

[VIDEO] Leasing Datangi Pengusaha Berutang Rp 10 Miliar

Video Terkini