Liputan6.com, Bandung - Kakak beradik, Raziv Rizal Sidiq (21) dan Revan Cipta Pamungkas (10), serta pembantu Eti Rohaeti (30) yang mayatnya ditemukan di Sungai Cidaun, Garut, Jawa Barat, diduga merupakan korban pembunuhan. Ketiganya diduga dibunuh oleh lebih dari dua orang.
"Pelaku diduga lebih dari dua orang dan mahir," Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Martinus Sitompul di RS Bhayangkari Sartika Asih, Bandung, Rabu (16/4/2014).
Martinus menyatakan, pembunuh mengeksekusi ketiganya di rumah Jalan Gading Tutuka Blok K7 No 64 Soreang, Kabupaten Bandung. "Eksekusi diperkirakan Senin (14/4/2014) malam atau Selasa (15/4/2014) pagi," katanya.
Selain menghabisi nyawa ketiganya, tambah Martinus, pelaku juga membawa kabur mobil korban. "Satu mobil Daihatsu Alya Silver D 1765 ZQ yang hilang dan diduga dibawa oleh pelaku," ucap Martinus.
Kepala Rumah Sakit Bhayangkara Sartika Asih, Kombes Pol Hisbulloh Huda, mengungkapkan hasil identifikasi jasad tersebut. Disebutkan, ketiganya tewas akibat hambatan jalan nafas.
"Hasil evaluasi pemeriksaan ulang. Dugaan meninggal karena hambatan jalan nafas karena jeritan atau cekikan," kata Hisbulloh di RS Bhayangkara, Sartika Asih, Bandung.
Lebih lanjut, Hisbulloh mengatakan untuk Yati yang bekerja sebagai pembantu rumah tangga, terdapat luka jeratan tali di leher. "Sedangkan anak-anak (Revan) dan laki-laki (Raziv) lukanya seperti cekikan tangan," jelasnya.
Disinggung soal luka akibat benda tajam dan benda tumpul, Hisbulloh menuturkan hingga kini belum ditemukan tanda ke arah itu. Meski begitu, pihaknya masih menunggu hasil otopsi terhadap tiga jasad tersebut. "2 sampai 3 jam autopsi selesai," pungkas Hisbullah. (Yus Ariyanto)
Polisi: Pembunuh Kakak-Beradik di Bandung Lebih dari 2 Orang
Ketiganya diduga dibunuh oleh lebih dari dua orang.
Advertisement