Sukses

Mayat Bersimbah Darah di Pasar Rebo Seorang Rentenir

Wanita beranak satu itu kerap meminjamkan uang kepada warga sekitar. Pembayaran tersebut dicicil selama sekitar satu bulan.

Liputan6.com, Jakarta - Rohani (57), ditemukan tewas bersimbah darah di rumah kontrakannya Jalan Gongseng RT 01 RW 10, Cijantung, Pasar Rebo, Jakarta Timur. Ia dikenal warga sekitar sebagai seorang rentenir.

Hal itu diungkapkan tetangga korban. Wanita beranak satu itu kerap meminjamkan uang kepada warga sekitar. Pembayaran tersebut dicicil selama sekitar 1 bulan.

"Jadi dia suka minjemin uang, bunganya 30%. Misal, minjam Rp 1 juta bunganya Rp 300 ribu. Dibayarnya setiap hari Rp 50 ribu selama 26 hari," kata Kus, tetangga Rohani saat ditemui, Minggu (27/4/2014).

Kus menuturkan, jenazah Rohani ditemukan anak buahnya, Kula. Pada saat itu, Kula yang ingin menyetorkan uang tagihan tak kunjung dibukakan pintu oleh Rohani.

"Pertama kali si Kula datang mau bayar utang. Dia memang anak buahnya. Nah, karena tidak dapat jawaban akhirnya Kula ke rumah saya, dibantu dengan pemilik kontrakan. Akhirnya buka kunci rumahnya. Ditemukan korban tertelungkup di samping tempat tidur dengan kondisi tertelungkup dan banyak darah," papar Kus.

Warga Jalan Gongseng Raya, Cijantung, Pasar Rebo, Jakarta Timur, Minggu siang digegerkan dengan penemuan mayat wanita bersimbah darah di sebuah rumah. Korban yang diketahui bernama Rohani (57) itu diduga korban pembunuhan.

Kapolsek Pasar Rebo Kompol Didik Haryadi mengatakan, saat ditemukan Rohani sudah tergeletak tak bernyawa dan bersimbah darah. Meski demikian, hasil pemeriksaan sementara tidak ditemukan luka di tubuhnya.

Saat ini, jasad Rohani telah dibawa ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo, Jakarta Pusat untuk diotopsi. Sementara kasus tersebut kini ditangani Polsek Pasar Rebo. (Raden Trimutia Hatta)