Sukses

KSPI: Prabowo Janji Buat Kontrak Politik dengan Buruh

Prabowo direncanakan akan datang ke pusat peringatan May Day yakni di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan.

Liputan6.com, Jakarta - Memperingati Hari Buruh Sedunia atau May Day, ratusan buruh dari berbagai elemen tumpah ruah di Bundaran Hotel Indonesia. Tak hanya aksi turun ke jalan, May Day juga dimanfaatkan untuk membuat kontrak politik dengan calon presiden.  

Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) Said Iqbal mengatakan, massa buruh akan melakukan kontrak politik dengan 3 capres, yakni Aburizal Bakrie, Joko Widodo atau Jokowi, dan Prabowo Subianto.

Namun dari 3 capres itu, ujar Said, baru Prabowo yang setuju membuat kontrak politik. "Dia janji akan datang hari ini di tengah kaum buruh," kata Said saat beraksi di Bundaran Hotel Indonesia, Jakarta. Dia menegaskan, buruh hanya akan mendukung capres yang membuat kontrak politik.

Prabowo direncanakan akan datang ke pusat peringatan May Day yakni di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan. "Kami kaum buruh semuanya akan memberikan dukungan kepada Prabowo Subianto sebagai presiden," tegas Said.

Said mengaku KSPI tidak hanya mengundang Prabowo. Tapi juga  Jokowi dan Aburizal Bakrie. Namun kedua capres itu tak merespons. "Kami juga undang Mahfud MD dan Hidayat Nur Wahid. Tetapi mereka berdua sudah bukan capres, jadi tidak ada tindak lanjutnya."

Said menjelaskan, ada 10 tuntutan buruh yang disampaikan pada May Day 2014. Di antaranya kenaikan upah minimum sebesar 30 persen pada 2015 dan revisi 84 item kebutuhan hidup layak. (Sss)