Sukses

Terjebak Sehari, 17 Pendaki Gunung Kerinci Dievakuasi

Seorang pendaki bernama Alban Ridwan terpeleset akibat jalan licin diguyur hujan. Dia mengalami cedera di bagian bahu.

Liputan6.com, Jambi 17 Pendaki Gunung Kerinci di Kabupaten Kerinci, Jambi yang diketahui rombongan dari PT Axis Jakarta dievakuasi petugas. Mereka terjebak selama sehari di ketinggian 1.600 meter.

Petugas dari tim SAR gabungan Kabupaten Kerinci, Basarnas Jambi, dan Basarnas Kota Padang, Sumatera Barat langsung turun ke lokasi dan mengidentifikasi lokasi 17 pendaki di gunung berapi tertinggi di Sumatera itu.

Informasi yang dihimpun Liputan6.com, ke-17 pendaki yang merupakan karyawan operator telepon seluler itu diketahui tengah survei untuk pemasangan menara pemancar. Di tengah perjalanan, tepatnya di ketinggian 1.600 meter, seorang pendaki bernama Alban Ridwan (47) terpeleset akibat jalan licin diguyur hujan.

Akibatnya, Alban yang diketahui berasal dari Yogyakarta ini mengalami cedera di bagian bahu dan tidak dapat melanjutkan pendakian. Rombongan ini terpaksa berhenti dan terlebih dahulu mengirim sinyal laporan untuk menunggu bantuan dari Tim SAR.

Kasubsi Operasional Basarnas Jambi, Akmal, membenarkan kejadian tersebut. Menurut dia, dari 17 pendaki itu, 9 orang di antaranya merupakan karyawan PT Axis dari Jakarta. Sementara 8 orang lainnya karyawan PT Axis yang berasal dari Kerinci. Rombongan datang dari Jakarta melalui Padang, Sumatera Barat, dan mulai melakukan pendakian di gunung dengan ketinggian 3.805 MDPL pada Jumat 2 Mei pagi sekitar pukul 06.00 WIB.

"Pada Jumat malam sekitar pukul 21.00 WIB, pemandu rombongan menelepon tim SAR Padang, menyatakan salah satu rombongan pendaki tersebut mengalami cedera setelah terjatuh saat diguyur hujan, dan meminta bantuan untuk dievakuasi," tutur Akmal di Jambi, Senin (5/5/2014).

Mendapat laporan itu, kemudian tim SAR Padang menghubungi kantor Basarnas Jambi. Tim gabungan pun langsung bergerak menuju lokasi rombongan pendaki berada.

"Kita meminta bantuan Basarnas Padang, karena jarak tempuh Padang ke Gunung Kerinci lebih dekat," jelas Akmal.

Pada Sabtu 3 Mei sekitar pukul 06.00 WIB, lanjut dia, rombongan Basarnas Padang yang terdiri dari 10 orang sudah sampai di kaki Gunung Kerinci, bergabung dengan tim dari Kerinci. Sementara rombongan Basarnas Jambi yang langsung dipimpin oleh Akmal tiba pukul 14.00 WIB, mengingat jarak tempuh dari Kota Jambi mencapai 12 jam.

"Sekitar pukul 17.00 WIB hari Sabtu, 17 pendaki tersebut sudah sampai di bawah dalam keadaan selamat. Hanya 1 korban (Alban Ridwan) cedera langsung dilarikan ke Puskesmas Kayu Aro. Setelah diperiksa, yang bersangkutan minta dirujuk ke Padang. Akhirnya pada pukul 19.00 WIB, korban dibawa ke Rumah Sakit Ropanasuri Padang dengan menggunakan ambulans," tutur dia.

Dia menyebutkan, kemungkinan penyebab Alban terjatuh karena kondisi jalur pendakian yang licin setelah diguyur hujan deras. "Iya, kondisinya licin, saat kami sampai di lokasi saja hujan sedang mengguyur," tukas Akmal.

Berdasarkan data di Basarnas Jambi, ke-17 nama pendaki adalah Stevanus Belly Aryanto (37), Nurokhmah (33), Alban Ridwan (47), Chairul Halim (40), M Afifur Rokhman (28), Sigit Tri Cahyono (32), Mardiono Eko Prayitno (32), Rina Triani Widyanti (30), Faizul Firdaus (36), Yudha Kharsana (22), Yoga Widodo (23), Nanda PJ (22), Sugi Herlando (21), Arifki Gunawan (19),  Yoga Anggara (17), Sutriandi Kato (33), dan Candi (18). (Mut)