Liputan6.com, Bekasi - Aksi kawanan pencurian kendaraan bermotor (curanmor) yang disertai penembakan kembali terjadi di Bekasi, Jawa Barat, Senin (2/6/2014) malam. Kali ini, perampokan itu menimpa Rohendi (36)Â dan Marni (14).
Rohendi ditembak di depan rumah kontrakannnya di Kampung Lubang Buaya RT 01/03, Desa Lubang Buaya, Kecamatan Setu, Kabupaten Bekasi,Jawa Barat.
Rosida (26), istri korban saat ditemui Liputan 6.com di RSUD Kota Bekasi mengatakan , suaminya itu baru pulang ke rumah dan belum sempat memasukkan motor yang terparkir di depan rumahnya.
"Saat motor terparkir di depan rumah, suami saya lihat motornya dibawa orang," kata Rosida di Bekasi, Selasa (3/6/2014) dinihari.
Rosida mengatakan, suaminya mengejar motor yang dicuri itu sambil berteriak terhadap pelaku yang diketahui berjumlah 2 orang.
"Saat dikejar, suami saya ditembak dan motornya ditinggal pelaku. Mereka kabur mengendarai motor milik pelaku," jelas Rosida.
Rohendi mengalami luka tembak di perut bagian kiri dan tembus ke belakang. Ia kini kritis di RSUD Kota Bekasi. Dan Korban tembak tak hanya Rohendi, tapi ada korban lainnya.
"Ada wanita yang terkena tembak juga. Korban kedua luka di bagian punggung belakang," imbuhnya.
Rosida mengaku tidak mengenali korban kedua. Namun, beredar kabar wanita yang bernama Marni (14) itu adalah putri dari ketua salah satu ormas di Bekasi.
Terkait penembakan ini, Kasat Reskrim Polresta Bekasi Kompol Dedy Murti Haryadi membenarkan kejadian tersebut dan masih mendalaminya. "Kami masih melakukan penyelidikan," ucapnya.
Kasus penembakan itu kini masih dalam penanganan anggota Polsek Setu dan Polresta Kabupaten Bekasi.
Penembakan serupa sebelumnya menimpa Irfan di Perumahan Narogong, Kota Bekasi, Minggu 1 Juni 2014 malam kemarin. Kawanan perampok juga hendak mengambil sepeda motor Irfan dan menembak karena aksinya kepergok korban.