Liputan6.com, Makassar - Korban tewas akibat acara open house di kediaman wakil presiden terpilih Jusuf Kalla bertambah. Korban tewas kedua yakni Harlina Daeng Ngintang (48), warga Jalan Dangko Kompleks Kusta Lorong 31, Makassar, Sulawesi Selatan.
Korban meninggal di Rumah Sakit Stellamaris, Makassar, setelah dirawat sejak Selasa 29 Juli lalu. Harlina merupakan salah satu korban luka dari sejumlah korban yang sebelumnya dilarikan ke rumah sakit saat insiden open house di kediaman JK di Jalan Haji Bau, Makassar.
Yusran, adik ipar Daeng Ngintang mengatakan, sebelum meninggal korban meminta pamit untuk bertemu JK, namun tidak berselang lama dan belum sempat bertemu dengan mantan Wapres RI itu, korban masuk rumah sakit.
"Almarhum sempat meminta pamit, katanya mau bertemu Pak JK," kata Yusran, Jumat (1/8/2014).
Korban yang meninggal Jumat siang tadi diketahui gagal bertemu JK karena terinjak kerumunan massa. Harlina mengalami luka-luka dan langsung dilarikan ke rumah sakit dan mendapat perawatan. Namun, nyawa Harlina akhirnya tak bisa diselamatkan.
Sebelumnya, open house di kediaman JK telah menelan korban seorang bocah belasan tahun bernama Dika, warga Jalan Daeng Tantu, Kelurahan Rappokalling, Kecamatan Tallo, Makassar. Dika dimakamkan di Tongjongnge, Segeri, Pangkep, Sulawesi Selatan, Rabu 30 Juli 2014 lalu.
Pada hari kedua Lebaran, 29 Juli lalu, JK memberikan sedekah berupa satu dus kue Lebaran dan uang tunai senilai Rp 50.000 di kediamannya. Saat pembagian, ribuan warga berdesakan hingga beberapa orang terluka akibat terinjak-injak.
Korban Meninggal Insiden Open House di Kediaman JK Bertambah
Harlina merupakan salah satu korban yang dilarikan ke rumah sakit saat insiden open house di kediaman JK di Jalan Haji Bau, Makassar.
Advertisement