Liputan6.com, Cilacap - Nasib apes dialami oleh Digit Ginansah warga Maos, Cilacap, Jawa Tengah yang diduga menjadi korban luka tembak pada punggung akibat terserempet peluru.
Seperti ditayangkan Liputan 6 Pagi SCTV, Kamis (14/8/2014), hal itu terjadi ketika Digit hendak keluar dari suatu minimarket di Jalan Tugu Barat, Sampang, Cilacap pada Rabu malam 13 Agustus kemarin.
Baca Juga
Menurut keterangan korban, saat itu di depan sebuah anjungan tunai mandiri (ATM) terjadi pertengkaran seorang laki-laki dan wanita. Karena melihat sang pria megambil pisau, polisi yang mengawal pengisian ATM langsung memberikan tembakan peringatan.
Advertisement
Tembakan itu membuat sang pria kabur, namun sayang peluru itu diduga mengenai punggung korban yang saat itu baru keluar dari minimarket. Tapi, peluru tersebut tak sampai menembus tubuh korban. Kasus itu kini masih ditangani aparat Reskrim Polres Cilacap.
Sementara di Depok, Jawa Barat, sebuah peluru nyasar mengenai rumah warga, menembus langit-langit, dan mengenai lemari. Pemilik rumah, Bambang Sulaeman dan istrinya sempat menduga suara itu berasal korsleting listrik. Mereka baru terkejut setelah melihat langit-langit rumah dan lemarinya berlubang akibat tertembus peluru.
Polisi yang mendapat laporan datang dan mengamankan proyektil peluru untuk menyelidiki jenis peluru dan berencana membawa proyektil ke Mabes Polri untuk uji balisitik.
Baca Juga:
Satpol PP DKI Bersenpi, Ini Tanggapan Kapolda Metro
Bocah 10 Tahun Tewas Terkena Peluru Nyasar
Kapolresta: Peluru Nyasar Bocah Harlan Bukan Milik Kami
(Ans)