Sukses

Jenazah Ibu Dibunuh Anak Kandung Dipulangkan ke AS dari Bali

Kepolisian dan forensik telah mendapatkan bukti-bukti. Jenazah korban sudah diotopsi.

Liputan6.com, Denpasar - Jenazah Sheila Von Weise (62), perempuan asal Amerika Serikat (AS) yang dibunuh anak kandungnya di Bali, dipulangkan ke negara asalnya dini hari tadi, Rabu (20/8/2014) .

Selama proses packing jenazah, seorang petugas FBI mendampingi sampai dibawa ke bandara. "Jenazah diterbangkan ke Amerika dini hari," ucap Kepala Bagian Staf Medik Fungsional Kedokteran Forensik RS Sanglah dr Ida Bagus Putu Alit.

Ia melanjutkan, kepolisian dan forensik telah mendapatkan bukti-bukti dari jenazah korban. Jenazah korban sudah diotopsi, Sabtu 16 Agustus 2014, dan telah diserahterimakan kepada Konsulat AS. RS Sanglah juga telah berkoordinasi dengan kepolisian Indonesia dan FBI apabila nanti sewaktu-waktu ada bukti tambahan yang diperlukan.

Di sisi lain, proses penyidikan belum membuahkan hasil signifikan. Penyebabnya, pelaku yang masih tidak kooperatif. Keduanya lebih memilih menunggu pengacara mereka, Michael Elkin, dari Amerika.

Haposan Sihombing, pengacara yang ditunjuk kepolisian untuk kasus ini menuturkan, Elkin rencananya akan tiba hari ini di Bali. "Kita lihat nanti teknisnya seperti apa," kata dia saat dihubungi.

Sheila dibunuh anak kandungnya sendiri, Heather Lois, saat menginap di hotel bintang lima St Regist, kawasan Nusa Dua, pada 12 Agustus 2014. Aksi sadis itu dilakukan Heather bersama pacarnya, Schefer Tommy (21), yang kini ditahan di Mapolresta Denpasar. Keduanya dijerat Pasal 338 dan 340 KUHP tentang pembunuhan berencana.