Sukses

Keluh Kesah Pemilik Toko di Jatinegara yang Dibongkar Satpol PP

Melinda bergegas memindahkan barang dagangannya ke gudang yang berada tak jauh dari tokonya.

Liputan6.com, Jakarta - Melinda bergegas memindahkan barang dagangannya ke gudang yang berada tak jauh dari tokonya. Dia tak mau bernasib sama dengan ibu-ibu pemilik toko lain.

"Mereka tetap mau bongkar hari ini. Becho (eskavator) udah siap tuh di ujung sana. Kasihan ibu yang di sana barang-barangnya dilempar-lemparin," ujar Melinda, pemilik Toko Bumi Agung di di Jalan Jatinegara Barat, Jakarta Timur, Kamis (28/8/2014).

Sementara di hadapannya, petugas Satpol PP Jakarta Timur saat ini terus melakukan pembongkaran terhadap 13 toko di Jalan Jatinegara Barat, Jakarta Timur. Langkah ini dilakukan demi normalisasi Kali Ciliwung dan meminimalisasi bencana banjir Ibukota. Namun pembongkaran yang terkesan mendadak ini sangat disesalkan oleh Melinda.

Melinda mengaku, tidak pernah mendapatkan sosialisasi terkait rencana pembongkaran itu. Dirinya tiba-tiba mendapat kabar akan dibongkar 3 hari sebelum eksekusi.

"Selama ini nggak ada. Sosialisasinya buruk banget. Nggak ada pemberituan, tiba-tiba RT bilang mau dibongkar. Pembicaraan ganti rugi juga belum ada," tutur dia.

Melinda bingung dengan pembongkaran ini. Sudah 30 tahun dirinya berdagang dan tidak pernah ada masalah. Surat-surat yang dimiliki pun lengkap, terlebih gedung yang ditempatinya merupakan warisan ratusan tahun lalu.

"Bangunan kita nggak menyalahi aturan, nggak melebihi batas kali. Tapi, mereka datang kayak rampok aja," ujar wanita berwajah oriental itu.

Karena itu, dia bersama beberapa pedagang langsung mendatangi Wakil Gubenur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok. Dan hasil pertemuan itu, kata Melinda, pembongkaran baru boleh dilakukan Sabtu, 30 Agustus 2014.

"Tadi kami ketemu sama Ahok. Dia bilang dibongkarnya Sabtu. Uangnya juga sudah disiapin," kata Melinda.

Meski begitu, dirinya belum bisa tenang. Sebab, 1 eskavator sudah siap dioperasikan untuk meratakan salah satu toko di sisi selatan. Karena itulah, Melinda berbegas memindahkan barang-barangnya.

Dia juga tak mau meminta bantuan petugas Satpol PP karena khawatir barang dagangannya rusak. "Nggak mau saya. Mending angkat sendiri. Kalau mereka main asal lempar saja," tandas Melinda. (Mut)