Liputan6.com, Jakarta - Upacara prosesi pelepasan jenazah Ketua Umum Partai Gerindra Suhardi dipimpin Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Prabowo Subianto. Saat memberikan amanatnya, nada suara Prabowo terbata dengan matanya berkaca-kaca.
"Atas nama partai Gerinda saya melepas Profesor Suhardi. Selamat jalan sahabatku, selamat jalan Suhardi, kau pejuang sejati. Kau pemimpin yang bersih, kami hormat sama mu. Kami akan menerus kan tradisi dan cita-cita mu. Selamat jalan Suhardi dan semoga Allah, Tuhan Yang Maha Esa menerima mu dengan sebaik-baiknya," ungkap Prabowo di DPP Partai Gerindra, Ragunan, Jakarta, Jumat (29/8/2014).
Prabowo juga menegaskan bahwa Suhardi pergi saat masih menjabat sebagai Ketua Umum Partai Gerindra selama lebih dari 6 tahun. "Ada beberapa hal yang saya sampaikan. Pertama trimakasih yang telah hadir yang berkenan ikut berbelangsungkawa dengan Partai Gerindra," kata dia.
Lanjut dia bagi keluarga almarhum keluarga besar partai Gerindra menyampaikan bahwa mendiang bergelar Profesor bidang kehutanan itu adalah putra terbaik bangsa. Ia pun memuji didikasi Suhardi selam ini karena kejujurannya.
"Kita mengenal beliau orang jujur dan bersih di saat negara membutuhkan pemimpin yang jujur dan bersih. Hari ini kita melepas Ketua Umum kita," ucap Prabowo.
Mantan Danjen Kopasus itu juga memuji kebesaran Suhardi selaku cendikiawan dengan sikap patriotismenya untuk berjuang dengan konsep kemandirian bangsa.
"Sebagai saksi beliau adalah patriot, cendikiawan, yang berjuang demi kemandirian bangsa. Keluarga almarhum harus bangga punya putra, seperi ibu yang punya suami seperti beliau, anak punya ayah seperti beliau yang berjuang demi kemadirian bangsa. Kami bangga sudah berjuang bersama Suhardi," tandas Prabowo.
Tampak ratusan kader ikut melepas jenazah di plataran kantor DPP Partai Gerindra. Hadir juga Ketua Umum PAN Hatta Rajasa, AM Fatwa, Tjatur Sapto Edi, Politisi Demokrar Ahmad Mubarok, Ketum PPP Surya Dharma Ali, Penasehat PPP Yunus Yosfiah, dan politis yang tergabung dalam koalisi Merah Putih dan Politisi PDIP Eva Sundari.
Sebelum upacara pelepasan beberapa politisi dan tokoh juga melayat Suhardi. Mereka di antaranya Ketua DKPP Jimlly Ashidiqie, Politisi senior PDIP Pramono Anung, dan Politisi PKS Hidayat Nur Wahid.
Mendiang selanjutnya diberangkatkan ke Yogyakarta dari Bandara Halim Perdanakusuma untuk disemayamkan di Kediaman almarhum. Kemudian jenazah dibawa ke UGM dan usai solat Jumat akan dikebumikan di Pemakaman UGM Sawitsari.
Prabowo: Selamat Jalan Suhardi Sahabatku, Kau Pejuang Sejati
Saat memberikan amanatnya, nada suara Prabowo terbata dengan matanya berkaca-kaca.
Advertisement