Liputan6.com, Pekalongan - Komando Distrik Militer 0710 Pekalongan, Jawa Tengah, menyita ribuan bendera Gerakan Aceh Merdeka (GAM) yang diduga akan dikirim ke Provinsi Aceh.
Komandan Kodim 0710 Pekalongan Letkol Infanteri Riza Anom Putranto mengatakan, sekitar 1.200 bendera itu diduga akan dikirim ke Aceh berkaitan dengan adanya perayaan pada 4 Desember 2014 mendatang.
"Saat ini, kami masih meminta keterangan dari sejumlah penjahit bendera," kata Riza di Pekalongan, Jumat (5/9/2014).
Menurut dia, terungkapnya penemuan ribuan bendera GAM tersebut setelah adanya informasi dari masyarakat yang curiga terhadap gambar bendera itu.
Selain menyita sekitar 1.200 bendera GAM, Kodim juga mengamankan sekitar 5.000 bendera yang mirip bendera gerakan separatis itu.
Ia mengatakan setelah mengamankan dua penjahit bendera, Nisriah (40) dan Herlina (45), warga Bener, Kecamatan Wiradesa, petugas intelijen Kodim menemukan sebanyak 250 potong bendera GAM.
"Berdasar keterangan kedua orang itu mereka mendapat pesanan jahitan bendera dari Imam Kamaludin, yang masih mempunyai ikatan keluarga dengan mereka," jelas Riza.
Ia mengatakan Imam Kamaludin (36) warga Desa Bener, kecamatan Wiradesa adalah seorang tukang sablon. "Akan tetapi, saat dimintai keterangannya, Imam Kamaludin hanya mendapat pesanan sebanyak 5.000 bendera GAM. Kita masih intensif mengembangkan kasus itu," tukas Riza. (Ant/Riz)
1.200 Bendera GAM Disita di Pekalongan
Bendera itu diduga akan dikirim ke Aceh berkaitan dengan perayaan GAM pada 4 Desember 2014 mendatang.
Advertisement