Sukses

Polri Belum Ketahui Motif Polisi Kalbar AKBP Idha ke Malaysia

Boy mengatakan, AKBP Idha Endri Prastiono dan Bripka Marela Harahap sudah dijebloskan ke tahanan di Rutan Polda Kalbar.

Liputan6.com, Jakarta - Polri belum mengetahui secara pasti motif anggota Polda Kalimantan Barat (Kalbar) AKBP Idha Endri Prastiono dan Bripka Marela Harahap, pergi ke Kuching, Serawak, Malaysia. Kepergian mereka berujung penangkapan keduanya oleh Polis Diraja Malaysia (PDRM) karena diduga terkait narkoba.

Karopenmas Mabes Polri Brigjen Pol Boy Rafli Amar mengatakan, kepergian kedua orang tersebut punya maksud dan tujuan tertentu tanpa izin dari atasannya. Namun tujuan apa yang dimaksud, Boy masih merahasiakannya.

"Saya belum dapat hasil yang pasti. Tapi memang dia ada tujuan tertentu ke sana," kata Boy di Mabes Polri, Jakarta, Jumat (12/9/2014).

Boy menjelaskan, berdasarkan pengakuan AKPB Idha dari pemeriksaan sementara ingin membeli sesuatu untuk keluarganya di Malaysia.

"Saya belum dapat hasil yang pasti. Tapi memang dia ada tujuan tertentu ke sana, yang kata dia ingin membeli sesuatu untuk keluarga," ujar dia

"Real-nya saya belum tahu pasti, tapi ada niat membeli sesuatu di sana untuk dibawa ke rumahnya," sambung Boy.

Boy mengatakan, keduanya sudah dijebloskan ke tahanan di Rutan Polda Kalbar. Perwira menengah itu pun dijerat Pasal 12 e UU Pemberantasan Tipikor, terkait dugaan penyalahgunaan kewenangan dan pemerasan. Sedangkan Harahap diproses terkait dugaan pelanggaran disiplin.

Keduanya sebelumnya diamankan PDRM di Kuching, berdasarkan pengembangan tertangkapnya seorang perempuan di Kuala Lumpur yang membawa 3,1 kilogram amphetamine. Belakangan, Idha dan Harahap dianggap tak terbukti kemudian dikembalikan ke Indonesia. (Ans)

Video Terkini