Liputan6.com, Semarang - Palang Merah Indonesia (PMI) Jawa Tengah bersiaga di 5 kabupaten sekitar Gunung Slamet, yakni Kabupaten Brebes, Tegal, Pemalang, Banyumas, dan Purbalingga, guna menyiapkan pengungsian dan sejumlah upaya penyelamatan lainnya.
"Kami telah bersiaga di 5 kabupaten itu, di antaranya menyiapkan pengungsian. Di Brebes, kami bagi-bagi masker kepada masyarakat," kata Ketua PMI Jawa Tengah (Jateng) Sasongko Tedjo di Semarang, Sabtu (13/9/2014).
Langkah siap siaga di 5 kabupaten itu, menurut dia, dilakukan agar personel lebih tanggap jika menghadapi kemungkinan terjadinya peningkatan aktivitas Gunung Slamet yang semakin membahayakan.
Ia mengatakan, sejumlah personel sudah dilatih untuk menghadapi kondisi bencana, meliputi pendirian posko bencana, tempat pengungsian, kesiapan tim medis, hingga penyediaan dapur umum bagi pengungsi.
"Sejauh ini, kami terus memantau perkembangan aktivitas Gunung Slamet. Dari laporan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jateng sudah ada sekitar 1.170 warga yang mengungsi," jelas Sasongko.
Namun, dia menambahkan, keputusan warga untuk mengungsi dari tempat tinggalnya di lereng Gunung Slamet itu dilakukan lebih karena kekhawatiran, kendati Gunung Slamet belum sampai pada kondisi yang mengkhawatirkan. (Ant)
Personel PMI dari 5 Kabupaten di Sekitar Gunung Slamet Bersiaga
Langkah siap siaga di 5 kabupaten dilakukan agar petugas lebih tanggap saat menghadapi terjadinya peningkatan aktivitas Gunung Slamet
Advertisement