Liputan6.com, Cianjur - Bakal ada landasan helikopter atau helipad di puncak Gunung Padang, Cianjur, Jawa Barat. Pembangunan helipad itu berjarak sekitar 300 meter dari teras ke 5 situs megalitikum Gunung Padang.
Hal ini diakui oleh Komandan Komando Distrik Militer (Dandim) Cianjur, Letnan Kolonel TNI Infanteri Moch Andi Prihantono. Dia menuturkan, pembangunan helipad itu nantinya diperuntukkan bagi para pejabat yang hendak datang menggunakan helikopter. Bukan dikhususkan untuk Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) saja.
"Justru kalau beliau (Presiden) kami belum dapat informasinya mau datang. Tapi pembuatan helipad untuk memudahkan pejabat yang datang ke Gunung Padang‎," kata Andi di Dusun Gunung Padang, Desa Karyamukti, Kecamatan Campaka, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Sabtu (20/9/2014).
Andi mengaku, soal rencana kedatangan Presiden SBY‎ pada bulan depan belum diketahui. ‎"Kalau ada kunjungan (Presiden) kami akan kerjakan maksimal," ujar Andi.
‎Pantauan Liputan6.com, bakal helipad itu terletak lebih tinggi dari teras ke 5 situs Gunung Padang. Jaraknya sekitar 300 meter dengan jalan setapak yang sedikit turun dan naik.
Helipad ini tampak seperti‎ semi permanen. Bukan helipad dadakan yang cuma 'sekadar' membabat ilalang atau membuka lahan. Helipad ini dibangun dari ribuan konblok yang disusun sedemikian rupa. Luasnya sekitar 300 meter persegi.
Helipad ini juga dibangun meninggi dari permukaan tanah sekitar situs Gunung Padang. Dibuat dengan berundak dan disisipi karung-karung pasir untuk mencegah longsor. (Mvi)
Tunggu Kedatangan SBY, TNI Bangun Helipad di Puncak Gunung Padang
Pembangunan helipad itu berjarak sekitar 300 meter dari teras ke 5 situs megalitikum Gunung Padang.
Advertisement