Liputan6.com, Jakarta - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dan pemerintah Fiji menandatangani kerja sama di bidang pemadaman kebakaran dan penanggulangan bencana. Fiji akan belajar banyak cara memadamkan kebakaran dari DKI Jakarta.
"Ini kelanjutan dari MoU (nota kesepahaman) oleh Pak SBY (Susilo Bambang Yudhoyono), mereka ingin kita kirim personel dan kita training. Bagi mereka Jakarta ini pengalaman karena tiap hari itu ada kebakaran di Jakarta," tegas Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok, di Jakarta, Senin (22/9/2014).
Kepala Penanggulangan Kebakaran Nasional Fiji Francis Kean mengatakan, ada banyak kesamaan dalam operasional pemadam kebakaran di Fiji dan Jakarta. Karena itu, Fiji mau belajar banyak dari kota yang menjadi barometer nasional Indonesia.
"Seperti saya katakan tadi, kami ingin mengembangkan peran kami dari hanya memberikan layanan pemadaman kebakaran ke menyelamatkan nyawa, sehingga operasi kami akan seperti pemadam kebakaran di Indonesia," tutur Francis.
Sebelumnya pada tahun 2012, Pemprov DKI Jakarta yang diwakili Kepala Dinas Pemadam Kebakaran Subejo telah menandatangani Letter of Intent (nota kesepakatan) dengan Chairman National Fire Authority Fiji. Saat itu delegasi Fiji juga berkesempatan melakukan kunjungan ke produsen mobil truk pemadam kebakaran di Bogor, Jawa Barat. (Mut)