Liputan6.com, Jakarta - Fraksi PDI Perjuangan secara tegas mendukung pelaksanaan pilkada langsung, yang telah berjalan hampir 10 tahun. Dalam argumentasinya di rapat paripurna RUU Pilkada di DPR, PDIP menyampaikan sejumlah kelebihan pilkada langsung berdasarkan hasil kajian yang dilakukan pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
"Berdasarkan kajian pemerintah terhadap pilkada langsung, ada sejumlah keunggulan pilkada lansung berdasarkan prinsip kedaulatan rakyat," kata politisi PDIP Yasonna H Laoly dalam rapat paripurna di Gedung DPR, Senayan, Jakarta Pusat, Kamis (25/9/2014).
Laoly berujar, pelaksanaan pilkada langsung merupakan perwujudan hak rakyat dalam memilih calon pemimpin mereka. Kemudian, pilkada langsung dianggap memperkuat legitimasi kepala daerah dalam mengambil keputusan.
"Ketiga, pilkada langsung mendekatkan hubungan antara pemimpin dan rakyatnya," ujar Yasonna.
Selain itu, menurut dia, pilkada langsung mampu melembagakan proses pendalaman kelembagaan demokrasi yang telah berjalan selama ini.
Dia menambahkan, pilkada langsung juga menjamin terpilihnya sosok pimpinan yang memiliki kapabilitas dan diterima baik di masyarakat.
"Sebelumnnya Indonesia juga pernah melaksanakan proses pemilihan kepala daerah oleh DPRD. Namun, proses pemilihan itu kemudian dikoreksi dan diubah menjadi pemilihan langsung lantaran banyaknya konflik horisontal yang terjadi," tandas Yasonna. (Sss)
Alasan Fraksi PDIP Dukung Pilkada Langsung
Menurut Yasonna, pilkada langsung menjamin terpilihnya sosok pimpinan yang memiliki kapabilitas dan diterima baik di masyarakat.
Advertisement