Liputan6.com, Jakarta - Pangdam Jaya Mayor Jenderal TNI Agus Sutomo menemui Gubernur DKI Joko Widodo alias Jokowi di Balaikota Jakarta. Keduanya membahas kelanjutan program Kali Ciliwung Bersih.
"Tadi bahas konteks kami adalah berkaitan dengan tugas TNI operasi militer selain perang. Kebersihan Ciliwung," kata Agus di Balaikota DKI Jakarta, Senin (29/9/2014).
Agus mengklaim, ketika dirinya masih menjabat Danjen Kopassus, hampir tiap hari pihaknya membantu membersihkan Kali Ciliwung. Bahkan, ada lomba 'Ciliwung Bersih' setiap sepekan sekali guna menggugah kesadaran warga sekitar.
Selain itu, lanjut Agus, ada jaring apung yang berfungsi menangkap sampah. Sore harinya, sampah tersebut diangkut 5 hingga 6 truk. Pihaknya sendiri bertanggung jawab atas kebersihan Ciliwung sepanjang 5 kilometer di belakang Markas Kopassus.
Jokowi pada 2013, kata Agus, sempat berkunjung ke Cijantung untuk melihat program Ciliwung Bersih. Jokowi pun kagum dan senang melihat di sekitar kompleks Kopassus bersih dan hijau. Di mana di tiap depan rumah warga diberi tempat sampah. Setiap RT pun membangun bak sampah besar dan menyediakan gerobak dorong pembuangan sampah.
"Nah HUT TNI kami dapat tugas dari Panglima TNI untuk laksanakan bakti TNI bersih Ciliwung. Khusus Ciliwung Bersih, kita tingkatkan," ujar dia.
Hal itu, menurut Agus, sebagai bentuk kelanjutan sinergitas Kodam Jaya dengan Pemda DKI. Juga dengan kepolisian untuk membantu ketertiban dan keamanan Ibukota. Jokowi sepakat dengan visi misi Kodam Jaya untuk memberi rasa aman bagi warga Jakarta.
"Dari visi itu kita harus kerja keras dan sinergi dengan semua pihak. Mimpi kita Jakarta tertib, aman, bersih, masyarakat sinergi satu dengan lain saling memiliki," pungkas Agus. (Ans)
Temui Jokowi, Pangdam Jaya Bahas Bersih-bersih Kali Ciliwung
Pangdam Jaya Mayjen TNI Agus Sutomo mengklaim, saat dirinya masih menjabat Danjen Kopassus, hampir tiap hari membantu membersihkan Ciliwung.
Advertisement